Kini, bentrokan pun kembali pecah pada Senin (21/10/2024).
Kapolres Flores Timur, AKBP I Nyoman Putra Sandita pun menuturkan, konflik saat ini sudah mereda.
Ia pun menuturkan bahwa penyelesaian konflik seharusnya bisa terjadi tanpa adanya kekerasan.
Nyoman Putra pun meminta semua pihak untuk bisa menahan diri.
"Tidak ada permasalahan yang harus diselesaikan dengan kekerasan. Di sini ada Pemerintah, Polri, TNI yang siap menangani situasi," katanya kepada wartawan.
Ia menambahkan, pihak-pihak terkait siap memberikan fasilitas penyelesaian masalah.
"Pemerintah daerah bersama aparat keamanan siap memfasilitasi penyelesaian masalah,"
"Kami meminta massa untuk menahan diri dan tidak melakukan aksi-aksi kekerasan," tutur Nyoman Sandita.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Sejumlah Orang Diduga Serang Warga dengan Senpi di Selambo Deli Serdang, Rumah dan Ranmor Terbakar dan di Tribunflores.com dengan judul Konflik Tapal Batas Lahan Dua Desa di Adonara Flores Timur Pernah Dimediasi Tapi Gagal
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Tribun-Medan.com, Alfiansyah)(TribunFlores.com, Paul Kabelen)