Saat itu, Najwa memberanikan diri untuk meminta Glenn dan Tompi memandu acara di kanal YouTube Narasi.
"Bermodal nekat saya memberanikan diri "melamar" seorang Glenn Fredly."
"Memintanya membuat program khusus bersama dr Tompi di Narasi," ungkapnya.
Glenn Fredly setuju untuk bergabung di Narasi, dan membatalkan rencananya membuat program di televisi.
"Padahal bentuk Narasi seperti apa di awal-awal itu juga belum jelas, tapi ia percaya pada kami."
"Sedemikian percayanya, sehingga membatalkan rencananya membuat program serupa di televisi nasional, dan memilih narasi sebagai rumah barunya," jelas Najwa Shihab.
Baca: Najwa Shihab Ungkap Kisah di Balik Rekaman Video Glenn Fredly Nyanyikan Lagu Rumah Kita
Baca: Glenn Fredly Titipkan Bayinya Pada Manager 3 Hari Sebelum Meninggal Dunia: Gewa Sama Mama Ika Dulu
Menurutnya, Gleen Fredly menjadi musisi yang karyanya pasti pernah didengar oleh masyarakat Indonesia.
"Ia sangat populer sebagai musikus yang menembangkan cinta."
"Lagu-lagu syahdunya minimal pernah didengar sekali, dalam seumur hidup oleh penduduk Indonesia mana pun," katanya.
Lagu yang dinyanyikan oleh suami Mutia Ayu itu, sering menemani para pendengar saat menjalani hari yang sulit dan baik.
"Bagi banyak kaum muda, salah satu atau dua lagu kakak Glenn akan mengingatkan mereka pada satu fase dari masa muda yang mengharu-biru."
"Suaranya menemani banyak dari kita melewati hari-hari yang sulit atau pun baik," ujarnya.
Baca: Pernah Saingan Waktu SD dengan Glenn Fredly, Reza Artamevia Terpukul Sedih: Selamat Jalan Glenn
Baca: 4 Memori Najwa Shihab dengan Mendiang Glenn Fredly, Reaksi Pertama saat Dikabari Tidak Mungkin
Ia menyebut, Glenn Fredly juga menyisipkan pesan tentang kemanusiaan di lagu yang dinyanyikan.
"Tapi percaya lah, hayat dan karya kakak Glenn bukan cuma tentang cinta dalam pengertian romansa."
"Pada awal dan pada akhirnya, cinta dalam hayat dan karya kakak Glenn adalah tentang kemanusiaan," imbuh Najwa Shihab.
(Tribunnews.com/Nuryanti)