News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Inter Milan vs Sassuolo, Liga Italia: Lautaro Ompong di Lini Depan, Rindukan Lukaku?

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Belgia Inter Milan Romelu Lukaku merayakannya dengan penyerang Inter Milan asal Argentina Lautaro Martinez (kanan) setelah membuka skor pada pertandingan sepak bola Serie A Italia Inter Milan v Genoa pada 28 Februari 2021 di stadion San Siro di Milan. Filippo MONTEFORTE / AFP. Inter Milan akan mencoba memanfaatkan hasil imbang yang diraih AC Milan, dengan mengalahkan Sassuolo, Senin (21/2/2022) dini hari. Namun, Nerazzurri dipusingkan dengan kondisi Lautaro Martinez.

Mereka juga melihat penampilan sang pemain secara keseluruhan.

Pemain depan Inter Milan Argentina Lautaro Martinez merayakan dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan Cagliari di Stadion Giuseppe Meazza di Milan pada 12 Desember 2021. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Ia dinilai kurang maksimal tampil di dalam skema arahan Simone Inzaghi.

Duetnya bersama Edin Dzeko di lini depan terasa sangat kaku.

Dikutip dari Football Italia, Dzeko kerap harus turun ke belakang guna menyambung aliran bola dari lini tengah.

Tipikal Dzeko dan Lukaku sebenarnya tak jauh berbeda.

Keduanya mau bergerak keluar dari kotak penalti lawan.

Namun entah apa yang berbeda, Lautaro tak bisa klik dengan Dzeko.

Hal berbeda tentu ia rasakan kala Romelu Lukaku masih berseragam Nerazzurri.

Keduanya bahu membahu sebagai tumpuan lini depan tim.

Penyerang Belgia Inter Milan Romelu Lukaku (kanan) merayakan dengan penyerang Inter Milan Argentina Lautaro Martinez setelah membuka skor pada pertandingan sepak bola Serie A Italia Inter Milan vs Sassuolo pada 7 April 2021 di stadion San Siro di Milan. Isabella BONOTTO / AFP (Isabella BONOTTO / AFP)

Bahkan, media Italia melabeli keduanya dengan julukan Lu-La lantaran moncernya kedua pemain tersebut.

Kini, tugas mengembalikan kondisi dan konsistensi permainan pemain Argentina ini ada di tangan Simone Inzaghi.

Mantan arsitek Lazio ini nampaknya memerlukan formula selain waktu bermain yang berlimpah bagi Lautaro.

Harapannya, pertandingan melawan Sassuolo ini bisa menjadi awal baru bagi Lautaro di bawah skema Inzaghi.

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini