Menjalin kerjasama yang sinergis dengan semua lapisan, semua kalangan dengan semangat saling mengenal, menghargai,dan menguntungkan untuk kemanusiaan.
Politisi Partai berbasis Islam seharusnya punya misi dakwah yang jelas yaitu mampu merefleksikan semangat keagamaan yang ia miliki terhadap realitas kehidupan: peradaban, keadilan, nilai keagaaman, dan persatuan yang terpuruk yang akhirnya melahirkan masyarakat yang mengalami kekerasan, ketidakadilan, pembedaan (diskriminasi), dan peminggiran (marjinalisasi) baik secara struktural maupun kultural. Itulah aqidah yang harus dimiliki para politisi partai Islam ini.
Bukan justru terjebak pada Ideologi transnasional dan transaksional. Kaifa hal, ya Ustadz?.
Penulis adalah Majelis Nasional ANBTI (Aliansi Nasional Bhinneka Tunggal Ika) dan Penggagas Gerakan EKAYASTRA UMADA (Semangat Satu Bangsa) bersama Putut Prabantoro. Email: Kang_maman32@yahoo.Com. 08156404387. @kang_maman72