Sebagai kelanjutan dari program Pertamina Ecopedition, Pertamina membangun taman tematik seluas 3.000 m2 yang diberi nama Belian Park.
Taman tematik yang dibangun di dalam kawasan Kebun Raya Balikpapan ini bertujuan untuk mengkonservasi lebih dari 1.000 tanaman obat khas Kalimantan.
Selain itu, taman yang telah resmi pada bulan Juni 2014 ini juga digunakan untuk sarana pendidikan lingkungan hidup bagi siswa TK hingga SMU di Balikpapan.
Selain membangun taman tematik, Pertamina juga mengadopsi 2 dari 7 ekor Beruang Madu yang penyelundupannya berhasil digagalkan pihak berwajib. Beruang Madu yang diberi nama Anna dan Harris ini dikonservasi di Enclosure Beruang Madu, Kawasan Wisata Pendidikan Lingkungan Hidup (KWPLH) Km 23 Kota Balikpapan.
Pertamina paham bahwa keanekaragaman hayati tidak akan berkembang tanpa adanya habitat yang lestari.
Pertamina bekerjasama dengan UP HLSW & DAS Manggar melaksanakan program Konservasi Daerah Hulu HLSW yang kondisinya sudah sangat memprihatinkan.
Hingga akhir 2015, Pertamina bersama para petani berhasil melakukan pemulihan lahan kritis seluas 15 hektar dan menanam 7.700 bibit pohon buah dan karet.
Angka ini akan terus bertambah seiring dengan upaya konservasi berkelanjutan yang direncanakan Pertamina.
Pertamina juga memiliki kepedulian tinggi pada kelestarian Hutan Kota Balikpapan yang sebagian besar wilayahnya berada di atas tanah milik Pertamina.
Oleh karena itu pada tahun 2014 Pertamina menjalankan program Pertamina Ecopedition tahap 2 dengan lokasi kajian Hutan Kota Balikpapan.
Dari ekspedisi yang telah dilakukan Pertamina bersama tim KRB berhasil mengidentifikasi sebaran keanekaragaman hayati di Hutan Kota Balikpapan yaitu 6 jenis mamalia dan 93 jenis tanaman.
“Keanekaragaman hayati menjadi salah satu perhatian Pertamina terhadap lingkungan hidup, dan kami mewujudkan kepedulian tersebut melalui program Pertamina Hijau,” tutur Kuswandi, Vice President CSR & SMEPP Pertamina.
Hingga saat ini, keseluruhan program tersebut dijalankan secara berkelanjutan dan dimonitor sebagai program jangka panjang oleh Pertamina, Badan Pengelola (BP) Kebun Raya Balikpapan, dan LIPI agar masyarakat dapat terus merasakan manfaat stabilnya ekosistem dunia.