Hampir setiap pagi hari wisatawan dapat melihat Elang Jawa ini terbang melayang di atas Hopeland mencari makan.
"Elang Jawa itu satwa identik dengan lambang negara Republik Indonesia, yaitu Garuda, cirinya ada buntut di kepalanya," jelas Umi Khulsum Ph.D, CEO Hopeland Resort.
Dengan cuaca yang dingin mencapai 15-25 derajat Celcius, Hopeland Camp telah menanam lebih dari 1000 pucuk kopi dan sebagian sudah siap panen.
Begitu juga dengan sayuran organik, ada yang dibudidayakan di dalam green house.
Selain bertanam berbagai jenis sayuran mulai dari Romen, Letucce, Salada, Kalee, Bawang Daun, Simak, Kacang Merah, Timun, Wortel, Labu, juga ditanam Kopi, Rosela (Java Mountain), Aren, Durian, Cengkeh, Mangga.
"Semua sayuran ini digunakan untuk sumber makanan kafe yang beroperasi. Jadi semua bahannya fresh dari kebun sendiri. Buah-buahan yang juga tersedia seperti Markisa, Murbai, Delima," ujar Umi yang asli Solo itu.
"Kawasan edukasi pertanian organik, pengamatan hewan langka sekaligus tempat healing yang mengasyikkan," kata Umi.
o iya, Hendrata juga mengaku dirinya memberikan bebas masuk tanpa dipungut biaya bagi komunitas pecinta alam yang datang dari sekolah-sekolah menengah atas, maupun kalangan pramuka yang ingin menggunakan Hopeland untuk menempa pendidikan dasar pecinta alam.
"Ya saya juga dulu sejak masih duduk di bangku SMA suka dengan kegiatan pecinta alam, pokoknya saya berikan bebas masuk bagi grup pecinta alam sekolah maupun pramuka. Yang penting bisa menjaga kebersihan, karena kan namanya pecinta alam pasti menjaga kelestarian lingkungan," tuturnya.
Yup, healing ke Hopeland Camp memang mengasyikkan, yuk, bagi kelompok pecinta alam sekolah dan pramuka bisa mencobanya.