Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

70 Persen Tisu Produk APP Diekspor

Saat ini ekspor produk tisu mencapai angka 70 persen sisanya untuk pangsa dalam negeri.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in 70 Persen Tisu Produk APP Diekspor
(Tribunnews/Hendra Gunawan)
Tisu gulung 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kualitas produk tisu tanah air ternyata sangat dipercaya di luar negeri. Salah satunya produk tisu yang dikeluarkan Asia Pulp & Paper (APP).

Melalui bendera  PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills, dan PT The Univenus, APP Mereka membidik pasar luar negeri untuk produknya. Saat ini  ekspor produk tisu mencapai angka 70 persen sisanya untuk pangsa dalam negeri.

“Permintaan terhadap produk tisu di luar  terus meningkat sehingga kita meningkatkan produksi,” kata Suhendra Wiriadinata, Director Corporate Affairs & Communications APP di Jakarta, Jumat (4/10/2013).

Tisu  merek Livi misalnya perkembangannya di luar negeri luar biasa. Produk  banyak digunakan di lingkungan rumah sakit, hotel, restoran, kafe, pusat perbelanjaan, bandara, pabrik, lembaga pemerintah, kantor, dan lembaga pendidikan.

"Livi didistribusikan di 37 negara di 5 benua. Livi telah mempertahankan standar yang konsisten dan membuatnya menjadi unggulan terdepan dalam industri tisu. Livi juga telah mendapatkan sertifikasi ramah lingkungan/green label dari Singapura," katanya.

Beberapa merek tisu keluaran APP untuk local dan export antara lain merek Paseo, Nice, Toply, dan Jolly untuk segmen retail dan merek Livi untuk segmen business. Paseo diekspor ke benua Asia, Eropa, Afrika, Australia dan Amerika.

"Paseo telah mendapatkan sertifikat keamanan pangan/food-safe (ISO 22000 dan FDA), keamanan terhadap kulit sensitif (hypoallergenic), SNI (Standar Nasional Indonesia), dan juga menjadi tisu pertama yang mendapatkan sertifikat Halal dari Majelis Ulama Indonesia,” tambah Suhendra.

Berita Rekomendasi

Dalam rangka mendukung kebersihan dan kesehatan toilet, Asia Pulp & Paper (APP) sebagai salah satu produsen kertas dan tisu terbesar di dunia, ikut ambil bagian dalam World Toilet Summit 2013.

World Toilet Summit telah diadakan 12 kali di 10 negara yang menjadi anggota World Toilet Organization (WTO), seperti Singapura, Korea Selatan, Taiwan, China, Irlandia, Rusia, Thailand, India, Amerika Serikat dan Afrika Selatan.

Tahun ini, bersama dengan Indonesia Toilet Association (ITA) dan didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia, serta Pemerintah Kota Surakarta, diadakan World Toilet Summit 2013 tanggal 2-4 Oktober 2013 di Solo, Jawa Tengah. (Eko Sutriyanto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas