TRIBUNNEWS.COM.JAKARTA- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) siap menggelar tender pembangunan kilang pengolahan minyak di Bontang, Kalimantan Timur. Proses tender pembangunan kilang minyak mentah di Bontang ini diharapkan rampung pada semester I-2015.

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (migas) Kementerian ESDM, I Gusti Nyoman Wiratmadja mengatakan, saat ini pemerinah telah memulai persiapan lelang. Hanya saja ia tidak memerinci kapan mulai di gelar. "Kami ingin dalam waktu dekat sudah bisa diumumkan, kira-kira semester I 2015," katanya, Senin (26/1).

Saat ini Kementerian ESDM masih melakukan diskusi dengan Kementerian Keuangan sebelum menggelar tender pembangunan Kilang Bontang. Seperti kita tahu sebelumnya calon investor kilang minyak ini meminta agar pemerintah memberikan keringanan pembayaran pajak, kepada investor yang menggarap pembangunan kilang.

Wiratmadja menyebut, ada bebarapa perusahaan yang mengajukan diri ikut lelang pembangunan kilang ini. Hanya saja ia enggan menyebutkan lantaran proses lelangnya sendiri belum digelar.

Seperti diketahui, pemerintah ingin membangun kilang berkapasitas 300.000 per hari (bph) di Bontang. Untuk merealisasikan ini, pemerintah telah menyediakan lahan seluas 900 hektare (ha) dan insentif fiskal pembebasan pajak atau tax holiday.

Menurut Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina, Ahmad Bambang sudah ada investor dari tiga negara minat, yakni Rusia, Iran, dan Brunei Darussalam. "Kami sudah bertemu dengan mereka. Nantinya proyek kilang akan kami tawarkan secara terbuka," ujarnya, Selasa (27/1/2015). Pertamina juga sudah meneken kesepakatan dengan Mitsubishi untuk melakukan studi di proyek ini.(KONTAN/Pratama Guitarra )