Saham Perdana Merdeka Dibuka Stagnan di Level Rp 2.000
Perusahaan di sektor mineral tambang ini, menjadi emiten ke tujuh pada 2015 atau ke 512 secara keseluruhan
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pencatatan perdana saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) pada perdagangan, Jumat (19/6/2015) dibuka stagnan di level Rp 2.000 per saham.
Perusahaan di sektor mineral tambang ini, menjadi emiten ke tujuh pada 2015 atau ke 512 secara keseluruhan. Perdana saham MDKA dipatok diharga Rp 2.000 dengan melepas 419,65 juta saham ke publik, alhasil perseroan meraup dana segar sebesar Rp 839,30 miliar.
Tercatat, saham MDKA sempat berada pada level tertinggi Rp 2.400, dengan transaksi sebanyak 347 kali dan volume 11 ribu lot, sehingga nilai transaksinya mencapai Rp 2 miliar.
Dana hasil Penawaran Umum Perdana (Initial Public Offring/IPO), direncanakan untuk entitas anak usaha yaitu pengembangan tambang PT Bumi Suksesindo yang di dalamnya mencakup manajemen serta pendukung fasilitas konstruksi.
Dananya tersebut juga untuk pembayaran utang PT Bumi Suksesindo kepada PT Bank DBS Indonesia dan UOB Ltd.