Jusuf Kalla Belum Tahu Alasan Maroef Sjamsoeddin Mundur dari Freeport
Pelapor kasus "Papa Minta Saham" itu juga sudah mengirimkan memo perpisahan kepada sejumlah pihak.
Editor: Hasanudin Aco
![Jusuf Kalla Belum Tahu Alasan Maroef Sjamsoeddin Mundur dari Freeport](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/maroef-sjamsoedin-diperiksa-kejagung-selama-10-jam_20151208_213750.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jabatan Maroef Sjamsoeddin sebagai Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia (PTFI) berakhir kemarin, Senin (18/1/2016).
Pelapor kasus "Papa Minta Saham" itu juga sudah mengirimkan memo perpisahan kepada sejumlah pihak.
Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK), mengaku belum tahu detail apa penyebab mundurnya Maroef dari PTFI.
Namun menurutnya hal tersebut adalah hak Freeport dan Maroef untuk mengakhiri kerjasama tersebut.
"Itu hak pribadi pak Maroef, saya sendiri tidak mengetahui alasannya," kata Jusuf Kalla kepada wartawan, di kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (19/1/2016).
Maroef yang juga merupakan mantan Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu sempat menjadi sorotan, karena melaporkan Setya Novanto atau yang akrab dipanggil Setnov, yang menita "jatah" dari PTFI.
Pada Juli lalu Setnov dengan ditemani pengusaha Riza Chalid, menawarkan jasa ke PTFI untuk membantu perpanjangan kontrak. Mereka meminta jatah saham sebagai imbalannya.
Maroef merekam pembicaraan tersebut, dan melaporkannya ke Menteri Energi dan Sumber Daya Minwral (ESDM) Sudirman Said.
Oleh Sudirman hal itu kemudian dilaporkan ke sejumlah pihak, termasuk Presiden Joko Widodo,dan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Gara-gara laporan tersebut Setnov akhirnya mengundurkan diri. Sedangkan Riza Chalid pun pergi ke luar negeri.
Kini proses penyelidikan kasus tersebut tengah ditangani Kejaksaan Agung.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.