Komunitas Buruh Migran Protes Cuitan Fahri Hamzah di Twitter
"Kami sudah tidak bisa tinggal diam lagi, dengan segala pernyataan bapak (Fahri Hamzah) terkait Buruh Migran Indonesia (BMI)."
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Choirul Arifin
![Komunitas Buruh Migran Protes Cuitan Fahri Hamzah di Twitter](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/buruh-migran-melakukan-kampanye-simpatik_20160919_231751.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menanggapi cuitan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah yang bernada penghinaan terhadap kaum buruh, Lingkaran Aku Cinta Indonesia (LACI) yang terdiri dari 55 Organisasi Buruh Migran Indonesia di Hongkong, menyampaikan gugatannya.
LACI menegaskan bahwa para buruh migran merasa tersinggung atas pernyataan yang disampaikan mantan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut di media sosial.
Ketua LACI, Nur Halimah, mengatakan pihaknya sudah tidak bisa membiarkan tuduhan demi tuduhan mendiskreditkan kaum buruh yang bekerja di negeri orang.
"Kami sudah tidak bisa tinggal diam lagi, dengan segala pernyataan bapak (Fahri Hamzah) terkait Buruh Migran Indonesia (BMI)," ujar Halimah, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (24/1/2017).
Menurutnya, pernyataan Fahri Hamzah terkait buruh migran selalu bernada negatif dan telah melukai perasaan mereka.
"Menjelek-jelekkan, dan sangat tidak menghargai kami selama beberapa waktu belakangan ini," jelasnya.
Politisi yang selalu melontarkan pernyataan kontroversial tersebut, kata Halimah, menyampaikan hal-hal yang tidak sesuai dengan fakta yang ada.
Terlebih, Fahri menyampaikan kicauannya bernada negatif tersebut pada satu media online.
Baca: Soal Cuitan Babu di Twitter, Rieke Diah Pitaloka Bela Fahri Hamzah
"Fakta-fakta tidak valid atau bisa kami anggap sebagai tuduhan yang disampaikan pada satu media online," tegasnya.
Pernyataan Fahri beberapa waktu yang lalu tentang banyaknya Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang hamil dan menitipkan anaknya di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Hongkong.
"Tentang seribu TKI di Hongkong hamil dan menyia-nyiakan anak mereka untuk diasuh LSM di Hongkong," katanya.
Halimah menambahkan, tuduhan Fahri yang lebih menohok perasaan para buruh migran adalah sebagian para TKI di Hongkong mengidap penyakit AIDS.
Sebelumnya cuitan Fahri Hamzah muncul di media sosial Twitter dan bernada penghinaan menuai kecaman dari sejumlah pengguna media sosial.
"Anak bangsa mengemis menjadi babu di negeri orang dan pekerja asing merajalela," kata Fahri Hamzah dalam cuitannya pada 24 Januari 2017, tepatnya pukul 04.14 WIB.
Cuitannya memicu kemarahan sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di luar negeri maupun orangtua yang anaknya bekerja sebagai TKI.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.