Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kantor Pajak Kramat Jati Kerahkan Semua Pegawai Jelang Penutupan Periode III Tax Amnesty

Menjelang penutupan program Tax Amnesty periode III pada 31 Maret 2017 semua Kantor Pajak Pelayanan Pajak (KPP) tetap beroperasi saat hari libur.

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Kantor Pajak Kramat Jati Kerahkan Semua Pegawai Jelang Penutupan Periode III Tax Amnesty
Tribunnews.com/ Apfia Tioconny Billy
Suasana pelaporan TAx Amnesty dan SPT di KKP Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (28/3/2017). 

Laporan Wartaan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang penutupan program Tax Amnesty periode III pada 31 Maret 2017 semua Kantor Pajak Pelayanan Pajak (KPP) tetap beroperasi saat hari libur.

Termasuk libur Hari Raya Nyepi.

Seperti di KPP Kramat Jati, Jakarta Timur terpantau para petugas melayani wajib pajak mengurus Tax Amnesty maupun Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT).

Namun, akibat hujan lebat, Selasa (28/3/2017) sore jumlah wajib pajak yang datang ke KPP Kramat Jati berkurang.

Penyebab lainnya memang pengumuman dibukanya layanan Tax Amnesty pada hari Libur Nyepi baru dikeluarkan kemarin.

"Buka hingga pukul 21.00 WIB, tadi aja jumlahnya menurun gara-gara hujan terus dan masih banyak yang belum tahu kalau libur Nyepi ini kantor pajak buka layanan," kata Rudi Kepala Seksi Pengawasan KPP Kramat Jati.

Berita Rekomendasi

Namun diprediksi, puncak kepadatan wajib pajak akan terjadi dari tanggal 29 sampai 31 Maret 2017.

Hal tersebut dikarenakan bertepatan dengan batas akhir lapor SPT pribadi dan penutupan akhir periode III Tax Amnesty.

Hingga waktu penutupan periode III Tax Amnesty nanti, KPP Kramat Jati akan mengerahkan seluruh pegawainya yang berjumlah 98 orang.

Dikerahkannya seluruh sumber daya dalam rangka melayani wajib pajak mengingat orang yang akan melapor SPT diprediksi melonjak.

Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi KKP Kramat jati, Baringin Gultom, mengatakan partisipasi masyarakat ikut Tax Amnesty periode III di KKP Kramat Jati meningkat.

Khususnya untuk Wajin Pajak UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah).

Meningkatnya jumlah peserta Tax Amnesty berkat sosialisasi yang dilakukan KKP.

Sosialisasi dilakukan baik kepada masyarakat, pegawai, bendaharawan negara, TNI, BNN, BKN, pedagang Pasar Induk Kramat Jati dan UKM lainnya.

"Sosialisasi dilakukan supaya mau melaksanakan laporannya," katanya.

Sedangkan untuk SPT, KPP Kramat Jati telah menerima laporan sebanyak 32.224 SPT.

29.187 melalu Efiling dan 3.037 secara manual.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas