Saham-saham yang Perlu Dicermati di Tahun Politik
Musim kampanye politik ini sedikit banyak akan mempengaruhi juga pergerakan pasar saham.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Kontan, Elisabet Lisa Listiani Putri
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masa kampanye untuk pemilihan presiden tahun 2019 dimulai.
Musim kampanye politik ini sedikit banyak akan mempengaruhi juga pergerakan pasar saham.
Muhammad Nafan Aji, analis Binaartha Sekuritas mengatakan, selama pemerintah mampu menjaga stabilitas politik dan keamanan dalam negeri, maka kelancaran proses pembangunan nasional dapat tercipta.
"Sehingga hal ini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional." Kata Nafan kepada Kontan.co.id, Minggu (23/9). Menurut Nafan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa mampu bertahan di level 6.117.
Baca: Dana Kampanye Pasangan Jokowi-Maruf Lebih Gede Ketimbang Prabowo-Sandi
Jika berhasil cepat menyentuh level tersebut maka level berikutnya adalah 6.330.
Beberapa sektor saha, menurut Nafan, layak diperhatikan di tahun pemilu ini. Dengan adanya pesta demokrasi tersebut, daya beli konsumen akan meningkat maka saham GGRM, ICBP, INDF menarik untuk dicermati.
Sementara itu, saham sektor konstruksi seperti WIKA, WSKT, ,WTON dan WSBP juga bisa dicermati mengingat realisasi janji pemerintah dalam pembangunan infrastruktur.
Sektor telekomunikasi seperti TLKM akan menarik lantaran pemilu legislatif dan eksekutif akan mendorong kenaikan trafik internet karena media sosial akan digunakan secara masif untuk kampanye politik.
Nafan juga bilang, saham sektor perbankan BBCA, BMRI, BBNI, BBRI, BBTN pun menarik untuk dicermati.
Begitu pula saham sektor pertambangan serta agrikultur layak dilirik seiring tren kenaikan harga komoditas dunia, seperti harga minyak, harga CPO, harga nikel. Saham-saham sektor ini yang menarik dicermati antara lain AALI, BWPT, ANTM, INCO, ADRO, ITMG, DOID.
