Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemerintah Malaysia: Goldman Sachs Harus Kembalikan Penuh Biaya Transaksi 1MDB

Goldman Sachs secara tidak langsung mengakui kesalahan setelah mantan bankir Tim Leissner mengakui perannya dalam skandal tersebut.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pemerintah Malaysia: Goldman Sachs Harus Kembalikan Penuh Biaya Transaksi 1MDB
Malaymail.com/Shafwan Zaidon
Mantan Perdana Menteri Najib Razak tiba di Kantor Komisi Anti-Korupsi Malaysia (MACC), Selasa pagi (22/5/2018) waktu setempat. Penyelidikan skandal 1MDB di Malaysia makin gencar setelah kejatuhan Najib Razak dari posisinya sebagai perdana menteri. 

Laporan Reporter Kontan, Wahyu Tri Rahmawati

TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Pemerintah Malaysia meminta pengembalian seluruh biaya yang telah dibayarkan kepada Goldman Sachs Group Inc atas kesepakatan yang dilakukan oleh 1MDB. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Keuangan Malaysia Lim Guan Eng.

Goldman Sachs secara tidak langsung mengakui kesalahan setelah mantan bankir Tim Leissner mengakui perannya dalam skandal perusahaan pengelola dana negara Malaysia ini. 

Bloomberg yang mengutip wawancara Lim dengan radio BFM mengungkapkan, Goldman menerima hampir US$ 600 juta atas tiga transaksi obligasi.

Di sisi lain, Goldman Sachs tidak secara terbuka mengakui kesalahan apa pun dan mengatakan telah bekerja sama dengan pihak berwenang.

Baca: Muncul Kabar Reino Barack Dekati Artis Ini, Luna Maya: Syahrini Enggak Mungkin Kayak Gitu

Goldman Sachs berada di dalam pengawasan bertahan-tahun karena perannya dalam mengumpulkan dana US$ 6,5 miliar bagi 1MDB. Lewat peran ini, Goldman mendapatkan biaya dan komisi.

Penyelidikan 1MDB di Malaysia makin gencar setelah kejatuhan Najib Razak dari posisinya sebagai perdana menteri.

BERITA REKOMENDASI

1MDB merupakan pusat skandal global yang melibatkan klaim penggelapan dan pencucian uang. Kasus ini memicu investigasi di Amerika Serikat, Singapura, Swis dan beberapa negara lain.

Baca: Stan Lee, Kreator Komik Spider-Man dan Karakter Marvel Dipanggil Yang Maha Kuasa

"Saya akan senang jika kami bisa mendapatkan sekitar 30% bersih setelah dikurangi biaya yang dikeluarkan," kata Lim.

Angka 30% ini dari total skandal 1MDB. Perdana Menteri Mahathir Mohamad menargetkan pengembalian US$ 4,5 miliar dari kasus ini.

Goldman Sachs secara konsisten mengungkapkan bahwa obligasi yang selama ini dirilis 1MDB akan ditujukan untuk proyek pengembangan.

Goldman Sachs menambahkan bahwa Leissner, yang sebelumnya menjabat chairman di Asia Tenggara, menahan informasi kepada pusat.

Dalam pengakuan bersalahnya, Leisnerr mengatakan bahwa beberapa orang di bank ini membantunya menutupi penyuapan untuk mempertahankan bisnis di Malaysia.

Michael DuVally, jurubicara Goldman di New York menolak berkomentar. Dalam laporan kuartalan ke bursa, Goldman mengungkapkan sulit untuk memperkirakan hasil penyelidikan Departemen Kehakiman AS, tapi mengatakan bisa mendapatkan denda signifikan.

Malaysia masih mengejar dana 1MDB dan biaya yang telah dibayarkan kepada Goldman. Tapi, proses detail rencana ini belum terang.

Pelacakan dana 1MDB akan memerlukan pelacakan aset yang dibeli dengan uang perusahaan ini. Otoritas Malaysia fokus mencari Low Taek Jho atau Jho Low yang dianggap sebagai tokoh utama transaksi 1MDB.

Sebelumnya, Low ditengarai berada di China dengan paspor Malaysia. Tapi, dugaan ini tidak membuahkan hasil. Low tidak menggunakan dokumen Malaysia.

Otoritas China telah bekerja sama dengan Malaysia jika memang Low berada di negara ini. "Sejauh ini, kami masih mengandalkan Interpol untuk mencari Low," imbuh Lim.

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas