Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM - Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional (PPI) Kemendag, Iman Pambagyo menegaskan pembentukan kabinet kedua Presiden Joko Widodo tak menghambat sejumlah agenda perjanjian perdagangan internasional.

Agenda tersebut di antaranya Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) Summit pada 4 November di Bangkok hingga ASEAN Summit ke-35 pada 31 Oktober hingga 4 November 2019 di Bangkok.

“Rasanya tidak (menggangu) karena kebetulan pemerintahnya tetap sama. Jadi tidak ada instruksi dari untuk berhenti kita tetap berjalan sesuai mandat sambil menunggu pengumuman kabinet,” kata Iman di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa (22/10/2019).

Di tengah kepadatan waktu, Iman menjelaskan akan segera melaporkan rentetan agenda tersebut ke Menteri Perdagangan yang baru.

“Jadi memang waktunya tidak banyak mengingat akhir Oktober dan November kita harus sudah berjalan. Minggu ini kita tunggu kabinet baru ini,” katanya.

Baca: Susunan Kabinet Jokowi Semakin Jelas, IHSG Ditutup Menguat 26 Poin

Selain dua agenda tersebut, Mendag yang baru juga dijadwalkan hadir dalam APEC CEO Summit di Chili, Santiago, pada 14-16 November mendatang.

Selanjutnya setelah akhir November,masih akan banyak agenda internasional yang harus dijalani.

“Jadi habis dari Bangkok, harus ke Shanghai, lalu lanjut ke Santiago. Nanti akan kita brief schedule karena semua padat dan berdekatan waktunya,” tambahnya.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo masih memanggil satu per satu menteri kabinetnya.

Hingga saat ini baru Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang dipastikan menjadi petahana Menteri Keuangan.

Sisanya, akan diumumkan oleh Presiden Jokowi pada Rabu (23/10/2019).