Pemerhati: Kaldera Toba Harus Dilihat Sebagai Tantangan dan Peluang
Yang harus dilakukan setelah penetapan Kaldera Toba, pertama adalah konservasi, kedua bagaimana mengembangkan masyarakat di kawasan Danau Toba
Penulis: Johnson Simanjuntak
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Menurut Sanggam Hutapea diperlukan terobosan-terobosan untuk mengenalkan pariwisata Danau Toba ke pasar-pasar potensial. Sekarang pasar potensial untuk wisatawan ada di Asia sampai ke Cina dan, bukan lagi Eropa.
Sementara untuk di lokal, mengenalkan Danau Toba, Sanggam Hutapea mendesak adanya berbagai terobosan dengan membuat kegiatan yang mampu menarik perhatian masyarakat Indonesia bahkan Asia, contoh mengundang komunitas Ferrari untuk tourning ke Danau Toba, atau menggelar konser bertaraf nasional.
Baca: Bamsoet: Pengelolaan Kawasan Danau Toba Harus Jadi Prioritas
Terobosan seperti ini harus dilakukan dan jangan lagi membuat terobosan konvensional.
Sanggam secara tegas meminta kegiatan konvensional dievaluasi atau bahkan dihentikan. Dia pun mencontohkan pelaksanaan Festival Danau Toba, yang sudah digelar bertahun-tahun dan terbukti tidak mampu menarik wisata ke Danau Toba. Apalagi Festival Danau Toba itu terkesan hanya seremonial.