Resmikan Bendungan Karalloe, Presiden Jokowi: Petani Bisa Panen Setahun 2 Kali
Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Karalloe, di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, hari ini, Selasa (23/11/2021).
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Karalloe, di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, hari ini, Selasa (23/11/2021).
"Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim, hari ini saya resmikan Bendungan Karalloe di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan," kata Presiden Jokowi melalui siaran kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Presiden Jokowi menyatakan pembangunan Bendungan Karalloe ini menghabiskan anggaran Rp1,27 triliun.
Jokoeu berharap, bendungan ini nantinya akan bisa mengairi seluas 7.000 hektar lahan pertanian yang ada di Kabupaten Jeneponto.
"Jadi ini bendungannya ada di Kabupaten Goa, tapi yang mendapatkan manfaat nanti para petani di Kabupaten Jeneponto," ucap Presiden.
Baca juga: Jokowi: Bendungan Karalloe Mampu Mengurangi Banjir di Kabupaten Jeneponto Hingga 49 Persen
Kepala Negara mengatakan, bahwa 7.000 hektar merupakan kawasan yang sangat luas.
Dengan adanya Bendungan Karalloe ini petani yang sebelumnya hanya panen padi dan palawijat satu kali dalam setahun, diharapkan bisa panen dua kali setahun.
Baca juga: Bertolak ke Sulsel, Jokowi akan Resmikan Bendungan Karalloe dan Tanam Jagung Bersama Petani
"Nanti Insya Allah bisa dua kali panen padi dan sekali palawija sehingga bisa meningkatkan pendapatan income ke sejahteraan bagi para petani," harap Jokowi.
