Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Penyebab Penggunaan Rokok Elektrik Dikalangan Gen Z Naik 10 Kali Lipat

Penggunaan rokok elektrik dikalangan Gen Z naik 10 kali lipat padahal mengandung nikotin, zat kimia, serta perasa/flavour juga bersifat toxic/racun.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Penyebab Penggunaan Rokok Elektrik Dikalangan Gen Z Naik 10 Kali Lipat
pixabay/Dovpo
Ilustrasi Rokok Elektrik/Vape. Penggunaan rokok elektrik dikalangan Gen Z naik 10 kali lipat padahal mengandung nikotin, zat kimia, serta perasa/flavour juga bersifat toxic/racun. 

Ketiga, rokok elektrik dinilai lebih ramah lingkungan dan tak meninggalkan bau.

Gen Z menilai vape lebih ramah lingkungan dan aman untuk orang sekitar. Aroma yang dihasilkan jauh lebih bisa diterima ketimbang aroma rokok.

Keempat, berinovasi dengan rasa dan tampilan.

Vape yang menjadi gaya hidup gen z di kota besar Indonesia mempengaruhi industri untuk berlomba-lomba menciptakan rasa dan tampilan daripada rokok elektrik.

Puf Sains Lab meluncurkan ‘Super Critical CO2 Extraction’ yang berfungsi untuk mengekstrasi dan memisahkan organochloride pesticide atau senyawa kimia yang digunakan petani untuk membasmi hama.

Dengan begitu, diklaim dapat menghasilkan nikotin murni yang lebih aman bagi kesehatan.

Di sisi lain, Puf Sains Lab juga merilis produk nikotin dengan jenama FB99+ (Freebase99+) yang mempunyai sensasi terasa halus dan ringan di tenggorokan dengan varian creamy hingga fruity.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas