Luhut Minta Maaf ke Masyarakat Bali Terganggu Kenyamanannya Akibat Pelaksanaan KTT G20
Luhut pun memohon doa dari seluruh masyarakat Indonesia agar gelaran KTT G20 di Indonesia ini dapat terlaksana dengan baik tanpa ada halangan apa pun.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Sebab, ungkap Luhut, dari dari sekian pertemuan termasuk side event (kegiatan sampingan) terkait G20 selama masa presidensi dipegang Indonesia, banyak hal yang dihasilkan.
Luhut menyebut ada 361 hasil dari rangkaian kegiatan G20 di Indonesia, yang nilainya dari sisi ekonomi mencapai miliaran dolar AS atau triliunan rupiah.
“Itu dari aneka macam bidang seperti kesehatan, dekarbonisasi dan masih banyak lagi lainnya. Misalnya juga berhasil membangun kerjasama dalam restorasi mangrove. Jadi saya melihat Leaders` Communique memang penting tetapi yang lebih penting lagi adalah hal-hal yang konkret yang bisa kita lihat hasilnya dari pertemuan negara-negara anggota G20 itu,” kata Luhut.
Luhut juga mengatakan, selain Presiden Rusia Vladimir Putin, dua kepala negara lainnya yakni Presiden Brasil dan Meksiko juga tidak bisa hadir secara langsung ke KTT G20 Bali.
Batalnya kehadiran dua presiden dari dua negara anggota G20 dari kawasan Amerika Latin ini, karena sejumlah alasan.
Brasil, jelas Luhut, baru saja mengadakan Pemilu pada akhir Oktober lalu dan hasilnya sudah diketahui.
Berdasarkan pemberitaan, Lula da Silva terpilih sebagai pemenang Pemilu dan akan menjadi Presiden Brasil berikutnya yang akan dilantik pada 1 Januari 2023.
Dengan demikian Presiden Brasil saat ini memang akan segera berakhir masa jabatannya.
"Bisa dimaklumi pemimpin Brasil tidak hadir karena memang negara itu baru saja adakan Pemilu," kata Luhut, Sabtu sore.
"Kalo Presiden Meksiko, sejauh yang saya tahu, dia tidak pernah pergi jauh dari negaranya," kata Luhut yang menjawan pertanyaan wartawan asing. "Sedangkan Presiden Putin tak bisa hadir karena ada urusan domestik yang harus ditekel. Tapi Presiden Putin akan ikut secara virtual," kata Luhut.
Siswa Jangan Ketinggalan Pelajaran
Sekolah-sekolah di Denpasar Selatan mulai belajar daring, Sabtu 12 November 2022 terkait dengan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dalam KTT G20.
Pelaksanaan PPKM dalam KTT G20 ini berdasarkan surat edaran nomor 35425/SEKRET/2022.
Baca juga: KTT G20 Diharapkan Capai Hasil Terbaik di Tengah Ketegangan Geopolitik antara Negara Barat & Rusia
Di mana wilayah yang terkena PPKM saat G20 akan melaksanakan pembelajaran daring mulai 12 – 17 November 2022.