Konsorsium Asuransi Proyek Konstruksi KKKS Bayar Klaim Platform PHE-12 Senilai 19,93 Juta Dolar AS
Penyelesaian pembayaran klaim melalui berbagai tahapan yang komprehensif seperti survei klaim, investigasi, verifikasi dan klarifikasi.
Penulis: Sanusi
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Konsorsium Asuransi Proyek Konstruksi SKK Migas - KKKS periode 2014-2016 membayar klaim asuransi sebesar 19,93 juta dolar AS atas miringnya platform PHE-12 milik Upstream Holding Pertamina.
Simbolis penyerahan klaim dilakukan oleh Syah Amondaris, Direktur Bisnis Strategis PT Asuransi Jasa Indonesia selaku Leader Konsorsium Asuransi Proyek Konstruksi SKK Migas - KKKS periode 2014 – 2016 kepada Muhammad Arifin selaku General Manager Zona 11 Pertamina Hulu Energi WMO.
Direktur Bisnis Strategis Asuransi Jasindo Syah Amondaris mengatakan, penyelesaian pembayaran klaim melalui berbagai tahapan yang komprehensif seperti survei klaim, investigasi, verifikasi dan klarifikasi atas kesesuaian biaya yang diajukan sebagai klaim dengan ketentuan polis.
Baca juga: Ada Gejolak Resesi, Kinerja Industri Asuransi Nasional Diprediksi Tetap Kinclong
"Berbagai pihak terkait dari Pertamina Hulu Energi maupun konsultan teknis, termasuk Loss Adjuster ikut dilibatkan dalam proses penyelesaian klaim asuransi platform PHE-12," kata Syah dalam keterangannya, Kamis (22/12/2022).
Menurutnya, proses pembayaran ini dilakukan dengan senantiasa menjunjung tinggi prinsip-prinsip profesionalisme dan tata kelola perusahaan yang baik.
"Konsorsium berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pelayanan asuransi terbaik kepada para pelaku industri hulu migas di Indonesia," paparnya.
Adapun Konsorsium Asuransi Proyek Konstruksi SKK Migas - KKKS periode 2014 – 2016 beranggotakan PT Asuransi Jasa Indonesia (Leader), PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk, PT Asuransi Central Asia, PT Asuransi Ekspor Indonesia.
Kemudian, PT Asuransi Astra Buana, PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Multi Artha Graha, dan PT Asuransi Bangun Askrida.
Konsorsium asuransi proyek konstruksi SKK Migas-KKKS dipimpin oleh Asuransi Jasindo dan terdiri dari delapan perusahaan asuransi nasional.
Sejak periode 2010 hingga kini, konsorsium telah melakukan penutupan asuransi proyek konstruksi SKK Migas-KKKS sebanyak 54 unit yang terdiri dari 39 offshore dan 15 di onshore.
Sedangkan Asuransi aset industri dan sumur SKK MIGAS-KKKS/TAC/JOB telah memberikan proteksi dengan menerbitkan 128 polis untuk berbagai blok migas yang dioperasikan perusahaan minyak di Indonesia dengan periode pertanggungan sejak 1 Juni 2021 sampai dengan 31 Mei 2023.