Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PLN memastikan kesiapan kelistrikan untuk gelaran FIFA World Cup U17 yang akan diselenggarakan pada 10 November 2023 hingga 2 Desember 2023.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, pihaknya telah merampungkan persiapan kelistrikan di seluruh venue atau stadion utama World Cup U17 yaitu Jakarta International Stadium (JIS), Si Jalak Harupat Bandung, Manahan Solo, dan Gelora Bung Tomo Surabaya.

Darmawan memastikan suplai listrik andal mulai dari pembangkit, transmisi dan juga distribusi dengan sistem keamanan pasokan berlapis.

Baca juga: Dampingi Kunjungan Presiden di IKN, Dirut PLN Siap Penuhi Kebutuhan Listrik dari Energi Bersih

"Dengan sejumlah pengalaman yang telah digarap oleh PLN seperti G20, KTT ASEAN, hingga MotoGP di Mandalika. Tentunya kami bersama-sama telah siap menjaga supply FIFA World Cup U17 dengan pasokan listrik yang andal,” ucap Darmawan dalam keterangannya, dikutip Rabu (8/11/2023).

Untuk menopang sistem kelistrikan tanpa kedip atau zero down time (ZDT) di stadion, PLN menyiapkan 19 unit gardu bergerak (UGB), 31 uninterrutible power supply (UPS), dan 25 genset.

Darmawan menambahkan, kondisi sistem kelistrikan Jawa Bali saat ini juga dalam kondisi aman dengan pasokan sebesar 43.348 megawatt (MW) dan beban puncak tertinggi 31.081 MW, sehingga terdapat cadangan daya sekitar 12.267 MW.

“PLN telah melakukan 36 program aksi kekuatan keandalan pasokan kelistrikan dari lini pembangkitan, operasi sistem, transmisi distribusi, dan infrastruktur pendukungnya untuk penyelenggaraan U17 piala dunia ini telah selesai 100 persen,” ujarnya.

Untuk memastikan keandalan, PLN juga menyiagakan 1.126 personel di semua lini guna mengawal sistem kelistrikan tanpa kedip selama World Cup U17.

Secara khusus, PLN juga mempersiapkan Tim Siaga dalam FIFA World Cup U17 guna memastikan keandalan sistem kelistrikan di sejumlah unit.

Tim siaga FIFA World Cup U17 ini merupakan kolaborasi antara PLN beserta sub holding dan anak perusahaan mulai dari pembangkitan energi primer, operasi sistem, fungsi transmisi, fungsi distribusi, fungsi ritel serta fungsi support dari IT dan komunikasi serta pengamanan dan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja).

“PLN telah menyiapkan personil sebanyak 1.126 personil, yang tersebar di seluruh venue dan unit dan juga sudah didukung oleh stakeholder atau instansi pengamanan sekitar serta TNI Polri,” kata Darmawan.