Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Dedolarisasi Berlanjut, Transaksi Bisnis Pakai Mata Uang Lokal Naik 55 Persen Sampai Oktober 2023

Berdasarkan data Bank Indonesia, rata-rata nilai transaksi LCT mencapai ekuivalen US$ 5,40 miliar sejak awal tahun 2023 hingga Oktober 2023.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Dedolarisasi Berlanjut, Transaksi Bisnis Pakai Mata Uang Lokal Naik 55 Persen Sampai Oktober 2023
Kompas/Sabrina Asril
Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rata-rata nilai transaksi penggunaan mata uang lokal atau local currency transaction (LCT) terus bertambah. Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), rata-rata nilai transaksi LCT mencapai ekuivalen US$ 5,40 miliar sejak awal tahun 2023 hingga Oktober 2023.

“Posisi September 2023 kan sekitar US$ 4,92 miliar. Sehingga, kalau melihat angka pada Oktober 2023, diinformasikan ada kenaikan,” ungkap Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti, Kamis, 23 November 2023.

Capaian ini juga manis bila dibandingkan dengan total nilai transaksi pada Oktober 2022. Destry bilang, bila dibandingkan dengan tahun lalu, total nilai transaksi LCT pada Oktober 2023 naik 55 persen (YoY).

Selain nilai yang terus berkembang, Destry bilang jumlah pelaku LCT juga meningkat.

Pada Oktober 2023, total pelaku LCT tercatat 2.414, atau naik bila dibandingkan dengan September 2023 yang sejumlah 2.287 pelaku, serta naik bila dibandingkan akhir tahun 2022 yang sejumlah 1.700 pelaku.

Bank sentral menyambut baik perkembangan ini. Mengingat, salah satu tujuan pengembangan LCT adalah untuk mengurangi ketergantungan dengan mata uang negara utama.

Baca juga: Dedolarisasi, Indonesia-Korea Selatan Sepakat Gunakan Mata Uang Lokal untuk Transaksi Bilateral

Plus, ini sebagai salah satu langkah yang ditempuh oleh bank sentral dalam menjaga nilai tukar untuk lebih stabil, di tengah gejolak ketidakpastian global.

Berita Rekomendasi

“Jadi artinya, perkembangan ini secara bertahap menunjukkan ada diversfiikasi dari valas yang ada di pasar domestik,” kata Destry.

Baca juga: Indonesia Angkat QRIS dan Penggunaan Mata Uang Lokal di ASEAN

Indonesia sudah menjalin kerja sama LCT dengan Malaysia, Jepang, Thailand, China, dan yang terbaru dengan Korea Selatan.

Bi juga sudah memiliki perjanjian kerja sama penggunaan pembayaran lewat QR antarnegara bersama dengan Malaysia, Thailand, dan Singapura.

Laporan reporter: Bidara Pink | Sumber: Kontan

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas