Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

MPXL Raih Pembiayaan Baru Rp75 Miliar untuk Pembelian 50 Armada Baru

MPXL membukukan pendapatan sebesar Rp 76,70 miliar, tumbuh 78% dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 43,04 miliar.

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in MPXL Raih Pembiayaan Baru Rp75 Miliar untuk Pembelian 50 Armada Baru
HO
MPXL mendapat fasilitas kredit investasi senilai Rp 75 miliar ini akan digunakan untuk pembelian unit armada truk. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Emiten PT MPX Logistics International Tbk (MPXL) pemain utama logistics internasional berhasil membuktikan kepercayaan pada public dengan mendapatkan pembiayaan sebesar Rp 75 miliar dari Bank Mandiri.

Pembiayaan itu dalam bentuk join financing dengan Mandiri Tunas Finance. Dana ini akan digunakan untuk membeli 50 unit armada truk tronton hi-blow.

Direktur Utama MPX Logistics International Tbk, Wijaya Candera, menjelaskan Fasilitas Kredit Investasi sebesar Rp 75 miliar ini akan digunakan untuk pembelian unit armada truk, dengan demikian diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan kegiatan usaha, jelasnya dalam keterangan resmi, Jumat (28/6/2024).

Baca juga: RUPST MPX Logistics Setujui Pembagian Dividen dan Penambahan Komisaris

“Pada tahun ini, MPXL menargetkan pertumbuhan yang signifikan, bicara proyeksi, sampai saat ini target pertumbuhan pendapatan sebesar Rp 222 miliar pada tahun 2024," ungkap Wijaya.

Pertumbuhan pendapatan ini ia proyeksikan tumbuh sebesar 57 persen dibandingkan tahun buku 2023. Selain itu, Wijaya memperkirakan segmen jasa angkutan infrastruktur akan tumbuh signifikan pada semester II tahun 2024 dikarenakan akan terserapnya anggaran APBD, APBN, maupun investasi swasta.

Dari sisi armada, MPXL berkomitmen akan terus melakukan ekspansi dengan meningkatkan pembelian armada. Diproyeksikan, jumlah armada perseroan hingga akhir 2024 akan mencapai 150 unit.

Wijaya menambahkan, dari sisi volume pengiriman, perseroan menargetkan pertumbuhan yang signifikan pada semester II 2024. "Kalau kita hitung rata-rata dari Januari sampai Desember, kita berharap volume pengiriman tumbuh diatas 50 persen dibandingkan tahun lalu," ucap Wijaya.

Berita Rekomendasi

Hingga bulan Mei 2024, MPXL berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 76,70 miliar, tumbuh 78 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 43,04 miliar. Laba bersih sebesar Rp 5,42 miliar pada bulan Mei 2024, naik 110 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,58 miliar.

Emiten MPXL bergerak di bisnis jasa angkut dan penyediaan peralatan berat lainnya dan saat ini memiliki ratusan unit armada yang tersebar di sejumlah provinsi di Indonesia, termasuk melayani pengangkutan para kontraktor di IKN.

Mayoritas pelanggan Perseroan adalah perusahaan semen, dimana armada tangki dikhususkan untuk mengangkut semen, limbah Fly Ash dan Bottom Ash (FABA).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas