Perkuat Kemitraan Asia dan Afrika, RI Aktif Berkolaborasi untuk Pembangunan
Generasi muda dapat berperan bagi Indonesia dengan fokus melakukan yang terbaik di bidang masing-masing.
Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Sebagai upaya memperkuat solidaritas global, generasi muda juga perlu berperan aktif dan terlibat dalam diskusi terkait isu-isu dunia. Dengan mengetahui sejarah bangsa dan peran Indonesia di kancah global, maka generasi muda dapat ikut menyuarakan pesan perdamaian.
Key Opinion Leader (KOL) Nur Kholis yang akrab disapa Koko mengungkapkan bahwa generasi muda sangat berperan dalam menyuarakan informasi penting dan membuka diskusi di masyarakat. Termasuk di berbagai platform digital.
“Kita tidak perlu punya banyak followers untuk bisa menyebarkan sesuatu yang positif di media sosial. Tidak perlu ragu, karena lingkungan kita semua di sana. Bukan sekadar pengaruh besar atau kecil, namun pengaruh apa yang sudah kita kasih,” kata Koko.
Generasi muda diungkapkan Koko, dapat berperan bagi Indonesia dengan fokus melakukan yang terbaik di bidang masing-masing. Juga, ikut menyuarakan semangat positif ke sekitar.
“Di media sosial kita dapat melakukan empat hal, yaitu learning [belajar], lalu sharing [berbagi], kemudian connect [terhubung], dan kita bisa kasih impact [berdampak],” tambah Koko.
Forum FIRTUAL kali ini merupakan upaya edukasi tentang dampak HLF MSP dan IAF ke-2 yang telah berlangsung pada awal September lalu. Sebelumnya, forum FIRTUAL serupa juga berlangsung pada bulan Oktober di Denpasar, Bali, yang turut menyuarakan tentang pentingnya menggaungkan semangat Bandung Spirit.