Aturan Naik Kereta Api Antarkota, Penumpang dengan Vaksin 2 atau Booster Tidak Perlu Antigen
PT Kereta Api Indonesia (KAI) menginformasikan aturan terbaru bagi masyarakat yang akan bepergian ke luar kota menggunakan kereta api.
Penulis: Devi Rahma Syafira
Editor: Tiara Shelavie
3. Penumpang yang tidak dapat divaksin karena kondisi medis/komorbid
- Wajib skrining antigen/PCR
- Tidak perlu membawa kartu vaksin
- Memiliki aplikasi PeduliLindungi
- Wajib membawa surat keterangan dari Dokter Rumah Sakit Pemerintah
4. Penumpang anak di bawah usia 6 tahun dapat melakukan perjalanan dengan pendamping perjalanan dan menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Aturan Terbaru Perjalanan Transportasi Laut dan Kereta Api: Tak Perlu PCR Jika Sudah 2 Kali Vaksin
Baca juga: Sekolah Dapat Lakukan PTM 100 Persen di Daerah PPKM Level 1 dan 2, Cek Aturan PTM Terbatas
Aturan Protokol Kesehatan
Ketentuan ini tercantum dalam Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Nomor 25 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian pada Masa Pandemi Covid-19.
- Penggunaan masker wajib dilakukan dengan benar menutupi hidung dan mulut
- Jenis masker yang digunakan oleh pelaku perjalanan adalah masker kain 3 lapis atau masker medis
- Tidak diperkenankan untuk berbicara satu arah maupun dua arah melalui telepon atau secara langsung sepanjang perjalanan
- Tidak diperkenankan untuk makan dan minum sepanjang perjalanan bagi perjalanan yang kurang dari 2 jam, terkecuali bagi individu yang wajb mengkonsumsi obat dalam rangka pengobatan yang jika tidak dilakukan dapat membahayakan keselamatan dan kesehatan orang tersebut.
- Menjauhi kerumunan serta mengurangi mobilitas
- Bepergian dalam kondisi sehat (tidak menderita flu, batuk, hilang daya penciuman, diare, dan demam) suhu badan < 37, 3 derajat celcius.
(Tribunnews.com/Devi Rahma)