Gunakan Tank Kayu, Bukti ISIS Sudah Sangat Putus Asa
ISIS ternyata membuat tank tiruan dari kayu dengan ukuran seperti tank sesungguhnya untuk mengelabui pilot-pilot AS.
Editor: Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM, BAGHDAD - Kewalahan mempertahankan kota Mosul membuat pasukan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) terpaksa mengerahkan armada tank untuk menghadapi pasukan Irak.
Namun, ini bukan tank yang biasa digunakan angkatan darat di dunia yang dilapisi baja tebal, tank-tank milik ISIS ini hanya terbuat dari kayu.
ISIS ternyata membuat tank tiruan dari kayu dengan ukuran seperti tank sesungguhnya untuk mengelabui pilot-pilot AS yang membantu ofensif pasukan Irak.
Mirror - Seorang prajurit Irak memperlihatkan manekin dan tank kayu yang digunakan ISIS untuk mengelabui pasukan gabungan Irak yang menyerbu kota Mosul.
Dari kejauhan, deretan tank kayu itu memang terlihat nyata dan menggetarkan. Selain membuat tank dari kayu, ISIS juga membuat Humvee kayu dan manekin yang dibuat mirip tentara yang mengoperasikan senapan mesin.
Akal-akalan ISIS ini terbongkar kertika pasukan Irak menemukan sebuah bangunan yang di dalamnya berisi tank-tank palsu itu di Desa Sada, sebelah utara Mosul pekan lalu.
Mayor Jenderal Sabah al-Azzawi, komandan Divisi ke-16 AD Irak mengatakan, para prajuritnya tertegun saat menemukan pabrik tank palsu itu.
"Saya kira akan lebih banyak tank palsu di dalam kota Mosul," kata Jenderal Al-Azzawi.
Ini adalah taktik terbaru ISIS yang mereka lakukan untuk mempertahankan kota terbesar kedua di Irak itu, yang juga menjadi basis terakhir mereka di negeri 1001 malam tersebut.
Selain membuat tipuan, ISIS juga menggali terowongan untuk menghindari serangan udara, menanam bom di tepian jalan, dan mengirim ratusan mobil berisi bahan peledak ke arah pasukan Irak.
Safaa al-Assam, analis militer Irak, mengatakan, hal ini menunjukkan bahwa ISIS berencana untuk menjalani pertempuran panjang dan tak akan menyerahkan Mosul begitu saja.
"Replika tank itu dibuat untuk mengalihkan jet-jet tempur dari sasaran sesungguhnya," ujar Assam.
ISIS menguasai persediaan senjata dalam jumlah besar milik AD Irak saat mereka menguasai Mosul pada 2,5 tahun lalu.
PM Haider al-Abadi mengatakan, saat itu militer Irak setidaknya kehilangan 2.300 unit mobil taktis Humvee.
Dengan begitu banyak persenjataan dan kendaraan tempur yang direbut, ISIS mampu mengerahkan banyak Humvee untuk bom bunuh diri karena mobil-mobil ini susah dihentikan pasukan dengan persenjataan ringan.
Meski demikian juru bicara pasukan gabungan Irak Brigadir Jenderal Yahya Rasool mengatakan, penggunaan replika tank dan mobil taktis ini menunjukkan ISIS sudah di ambang kehancuran.
"Taktik ini menunjukkan betapa ISIS yang sudah berada di ambang kehancuran sudah sangat putus asa," ujar Rasool.
Rasool menambahkan, metode ISIS itu gagal dan pasukannya tak mengeluarkan sebutir peluru pun untuk menghancurkan tank-tank kayu tersebut. (The Washington Post/Kompas.com/Ervan Hardoko)