Siti Aisyah Tinggalkan Anaknya yang Masih Balita di Jakarta untuk Mencari Nafkah di Malaysia
Kematian Kim Jong-nam mengundang reaksi dunia karena diduga kakak tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong-un itu sengaja dibunuh.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
Kim yang tinggal di Makau, terasing dari Kim Jong-un dan tinggal di pengasingan, sebagian besar di Singapura dan Macau.
Dia dilaporkan telah menyebabkan ayahnya, Kim Jong-il, merasa malu yang mendalam setelah dia mencoba untuk memasuki Bandara Narita Jepang pada tahun 2001, dengan menggunakan paspor palsu Republik Dominika.
Namun, Yoji Gomi, seorang wartawan Jepang yang membentuk sebuah persahabatan dengan Kim Jong-nam, mengatakan pada hari Jumat (17/2/2017) bahwa Kim mengkritik keras Korea Utara akan runtuh tanpa adanya reformasi, tapi reformasi akan membuat runtuhnya dinasti Kim sembari menyebutkan bahwa adiknya akan menjadi sosok boneka yang digunakan oleh kalangan elite yang berkuasa.
Persahabatan mereka dimulai setelah kesempatan pertemuan di bandara Beijing pada tahun 2004.
"Saya pernah mendengar desas-desus bahwa ia playboy, gila judi, tetapi dia orangnya sopan, dan sangat pintar dan kecerdasan yang tajam," kata Gomi.
Segera setelah Kim Jong-un menjadi pemimpin setelah kematian Kim Jong-il pada bulan Desember 2011, Kim Jong-nam diemail Gomi untuk meminta dia menunda penerbitan bukunya.
Namun berjalannya waktu Gomi mengaku selama 7 jam terus menerus bersamanya di Macau dan di Beijing serta pertukaran email sebanyak 150 email.
Hasilnya, jadilah sebuah buku yang diterbitkan Januari 2012 dengan judul "Ayah, Kim Jong Il dan Saya - Pengakuan Kim Jong Nam". (The Guardian/BBC/AP/The Telegraph/AFP/Bernama/Tribunnews).