Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Usai Mabuk Bersama, Guru Cantik Ini Ajak Siswanya Lakukan Ini di Toilet

Hubungan tersebut terungkap saat ada siswa lain mendengarnya dan mengancam akan memberitahu sekolah tersebut

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Usai Mabuk Bersama, Guru Cantik Ini Ajak Siswanya Lakukan Ini di Toilet
Metro
Eleanor Wilson 

TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Eleanor Wilson, seorang guru fisika di sebuah sekolah di Bristol, Inggris sempat menjadi pujaan siswa dan wali murid karena parasnya yang cantik. 

Namun kini Eleanor harus meninggalkan aktivitas mengajarnya setelah panel disipliner (College for Teaching and Leadership) memutuskan dia bersalah telah melakukan hubungan seks dengan muridnya 2015 silam.

Panel menghukum dia dengan larangan mengajar seumur hidup.

Kisah yang menjerat wanita berusia 28 tahun ini berawal saat dia dalam perjalanan pulang usai mengunjungi   Large Hardon Collider, Juli 2015.

Eleanor Wilson (SWNS)
Eleanor Wilson (SWNS) ()

Eleanor yang juga kepala Key Stage 4 sekolah di Bristol, terlibat hubungan seksual  dengan murid berinisial A di bilik toilet pesawat. 

Hubungan tersebut terungkap saat ada siswa lain mendengarnya dan mengancam akan memberitahu sekolah tersebut kecuali jika guru berusia 28 tahun ini juga mau melakukan hubungan seksual dengannya.

Dalam keterangannya di hadapan panel, siswa A memberi bukti bahwa Eleanor telah mabuk.

Berita Rekomendasi

Baca: Tidak Pernah Diajak Begituan Selama 10 Tahun, Wanita ini Potong Alat Vital Suami

Begitu juga dengannya yang telah meminum sekitar lima botol anggur mini dalam penerbangan.

Siswa A ini menceritakan, dalam keadaan mabuk dia dan Eleanor masuk ke toilet, berciuman dan melakukan hubungan seks tanpa menggunakan pelindung apapun.


Miss Wilson membantah tuduhan ini secara keseluruhan, sebagaimana dibuktikan dalam catatan penyelidikan sekolah. 

Namun panel lebih berpihak pada kesaksian siswa A  dan akhirnya menyatakan Eleanor bersalah atas perilaku ketidakprofesionalannya yang dapat membuat profesi sebagai
pengajar tersebut diremehkan. (Alfiah Wahyu Sri Utami)

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas