32 Orang Hilang Setelah Dua Kapal Bertabrakan di Lepas Pantai Timur Tiongkok
Otoritas Maritim Tiongkok mengirim delapan kapal untuk pencarian dan penyelamatan.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Sebanyak 32 awak kapal yang terdiri dari 30 warga Iran dan 2 Bangladesh, hilang setelah dua kapal bertabrakan di lepas pantai timur Tiongkok pada Sabtu malam.
Demikian dilaporkan Departemen Transportasi Tiongkok pada Minggu (7/1/2018).
"Tabrakan terjadi antara kapal tanker minyak yang terdaftar di Panama dan kapal kargo (bulk freighter) terdaftar di Hong Kong , terjadi pada sekitar pukul 8 malam di hari Sabtu di perairan sekitar 160 mil laut Timur Muara Sungai Yangtze," kata Kementerian.
Baca: Dikriminalisasi, Demokrat Batal Pasangkan Rizal Effendi dan Syaharie Jaang di Pilgub Kaltim
Baca: Begini Kondisi Bocah 13 Tahun Usai Diterkam Buaya Saat Memancing
Dilaporkan 32 awal yang hilang berasal dari kapal tanker minyak.
Sedangkan Semua awak kapal terdaftar di Hong Kong bulk freighter yang berjumlah 21 orang--semua warga negara Tiongkok--telah diselamatkan, menurut Kementerian.
Otoritas Maritim Tiongkok mengirim delapan kapal untuk pencarian dan penyelamatan.
Setelah berkoordinasi Cina Maritim Search dan Rescue Center, Republik Korea telah mengirimkan sebuah kapal penjaga pantai dan pesawat bersayap tunggal untuk membantu dalam pencarian dan penyelamatan. (Xinhua)