Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bos Yakuza Jepang dan 7 Anak Buahnya Ditangkap Polisi Karena Bangun Kantor Dekat Sekolah

UU Anti Yakuza melarang keras dalam radius sedikitnya 200 meter dari sekolah atau fasilitas umum

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bos Yakuza Jepang dan 7 Anak Buahnya Ditangkap Polisi Karena Bangun Kantor Dekat Sekolah
Richard Susilo
Kantor Kyokutokai yang baru selesai dibangun di daerah Shinjuku Tokyo berjarak hanya sekitar 150 meter dari sebuah sekolah dasar Jepang di dekatnya, pelanggaran UU Anti Yakuza Jepang. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Orang nomor tiga mafia Jepang (yakuza) Kyokutokai, Tanamoto Kiyomi (65) ditangkap polisi bersama tujuh anak buahnya karena membangun kantornya di dekat sekolah dasar Jepang di Shinjuku Tokyo.

"UU Anti Yakuza melarang keras dalam radius sedikitnya 200 meter dari sekolah atau fasilitas umum, kantor yakuza tak boleh berdiri," papar sumber Tribunnews.com Selasa ini (23/1/2018).

Sekitar 9 bulan lalu pimpinan Kyokutokai membangun gedung yang ternyata merupakan markas yakuza Jepang tersebut di Shinjuku Tokyo.

Polisi sebenarnya telah pernah memeringati sebelumnya tetapi tetap saja membandel dan menggunakan gedung kantor itu sebagai pusat kegiatan yakuza tersebut.

Akibatnya hari ini mereka ditahan semua di kantor polisi Shinjuku untuk diselidiki lebih lanjut termasuk saluran uang yang dipakai untuk membangun gedung tersebut.

Kyokutokai dibangun sekitar November 1990 dan saat ini memiliki sekitar 590 anggota yakuza yang tercatat di kepolisian Jepang.

Berita Rekomendasi

Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas