Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PM Shinzo Abe Berencana Berikan Subsidi 3 Juta Yen Bagi Warga Jepang yang Pindah ke Daerah Terpencil

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe akan membuat ketentuan pemberian subsidi sebesar 3 juta yen bagi siapa pun yang pindah ke desa terpencil.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in PM Shinzo Abe Berencana Berikan Subsidi 3 Juta Yen Bagi Warga Jepang yang Pindah ke Daerah Terpencil
Mary Yamaguchi/AP
PM Shinzo Abe 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemerintah Jepang atas ide Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe akan membuat ketentuan pemberian subsidi sebesar 3 juta yen bagi siapa pun yang pindah ke desa terpencil lalu bisa membangun desa tersebut lebih baik lagi.

"Pemerintah Jepang ingin membangkitkan dan membangun sistem subsidi bagi orang yang pindah ke tempat terpencil dan memulai usaha sehingga dapat membangkitkan kehidupan dan perekonomian di sana," ungkap sumber Tribunnews.com, Selasa (29/1/2019).

Bagi mereka yang dipekerjakan oleh UKM setempat yang diperkenalkan oleh perfektur tempat mereka bermigrasi, akan dibayar hingga 1 juta yen untuk mendukung kehidupan baru.

Sedangkan pembayaran 3 juta yen sebagai subsidi akan dibayarkan kepada mereka yang berwirausaha setelah bermigrasi dan berhasil untuk mengatasi masalah regional tempatnya.

Ini ditujukan untuk "mendorong kembali" kehidupan lokal serta menjauhkan peningkatan konsentrasi terpusat di Tokyo dan kurangnya penduduk pedesaan di daerah pedesaan.

Orang yang mendukung migrasi adalah orang yang tinggal di daerah Tokyo (Tokyo, Saitama, Chiba, Kanagawa 3 perfektur) selama 5 tahun terakhir dan bepergian ke 23 distrik Tokyo, yang bermigrasi ke perfektur selain daerah Tokyo.

Berita Rekomendasi

Bahkan di dalam wilayah Tokyo, migrasi ke 34 kota termasuk daerah berpenduduk rendah dan pulau-pulau terpencil menjadi target, sementara migrasi dari 34 kota itu ke tempat lain yang terpencil juga tidak termasuk.

Baca: Grup Band Arashi Mengundurkan Diri Akhir 2020, Bagaimana Dampaknya terhadap Perekonomian Jepang?

Pihak perfektur mengumpulkan informasi pekerjaan seperti UKM dan toko tempat mereka pindah, dan mempostingnya di situs web.

Jika mendapatkan pekerjaan di usaha kecil menengah itu setelah diposting, pindah ke tempat terpencil itu lalu bekerja, maka akan menerima tunjangan atau subsidi khusus tersebut yang ditransfer kemudian, dalam kurun waktu antara 3 bulan hingga 1 tahun.

Hal ini tidak berlaku bagi perusahaan besar dengan modal 1 miliar yen atau lebih atau perusahaan dengan kantor pusat di daerah Tokyo.

Perfektur menetapkan jumlah pembayaran dalam kisaran 1 juta yen sehingga bisa membangkitkan kegiatan perekonomian serta kehidupan setempat seperti membantu pembukaan restoran, menggunakan barang-barang yang diproduksi secara lokal, meningkatkan peluncuran bisnis, membantu pengasuhan masyarakat setempat khususnya lansia.

"Pemerintah berencana untuk meningkatkan jumlah orang yang akan bermigrasi dari daerah Tokyo ke tempat terpencil dalam enam tahun mendatang mencapai 50.000 orang, guna menghindari kegiatan terkonsentrasi hanya di Tokyo saja," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas