Keceriaan di Malam Sukuran Pelaksanan Pesta Demokrasi di KBRI Wellington
"Meski ini dalam rangka syukuran, tapi penampilan para penyanyi sangat total yang membuat ini seperti konser sungguhan" ujar seorang warga yang hadir.
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, WELLINGTON-KBRI Wellington mengadakan malam sukuran atas pelaksanaan pesta demokrasi yang berjalan aman dan lancar. Dalam acara sukuran yang diselenggarakan di KBRI Wellington, Sabtu (27/4/2019) waktu setempat. Dihadiri tidak kurang dari 200 undangan, terdiri dari PPLN, KPPSLN, masyarakat pelajar dan mahasiswa.
Suasana menjadi meriah karena kehadiran penyanyi dan musisi kondang dari tanah air seperti Vina Panduwinata, Addie MS, Memes, Ita Purnamasari, Irianti Erningpraja yang kebenaran sedang berlibur di Selandia Baru.
Baca: UPDATE Real Count Pilpres Data Masuk 50.28% Versi KPU : Jokowi-Maruf 56.23% , Prabowo-Sandi 43.77%
Dubes RI untuk Selandia Baru, Samoa dan Tonga, Tantowi Yahya mengungkap di acara itu, meski ada kekurangan tapi secara umum pelaksanaan berlangsung lancar dan kondusif. "Ini semua berkat kerjakeras semua pihak khususnya PPLN (Panitia Pemilihan Luar Negeri), Kelompok Panitia Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) dan masyarakat Indonesia di Selandia Baru" ujarnya.
Dijelaskan, acara tersebut diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dipimpin oleh Addie MS yang membangkitkan nuansa nasionalisme.
Dubes Tantowi mengajak segenap yang hadir untuk menundukkan kepala sembari mendoakan agar para petugas KPPS yang meninggal dalam tugas mendapat tempat terbaik di sisi NYA.
Baca: Relawan Milenial Jokowi Akan Beri Bantuan Untuk Petugas KPPS yang Meninggal
"Mereka yang meninggal dalam tugas dalam rangka memastikan Pemilu berlangsung dengan baik, jujur dan adil layak disebut sebagai pahlawan demokrasi. Pengorbanan mereka layak kita apresiasi" jelas Tantowi dalam pengantarnya sebelum mengajak hadirin untuk menundukkan kepala.
Dubes Tantowi Yahya dalam sambutannya dihadapan 33 PPLN/KPSLN dan masyarakat Indonesia yang hadir, menyampaikan bahwa kesuksesan penyelenggaraan Pemilu di Selandia Baru tidak hanya berkat dari dukungan dan partisipasi dari seluruh masyarakat Indonesia di Selandia Baru.
Akan tetapi kerja keras PPLN dan KPPSLN selama beberapa bulan terakhir bekerja demi terselenggaranya pemilu yang jujur, bersih, adil dan transparan. Kepada seluruh PPLN/KPPSLN Selandia Baru diberikan Sertifikat oleh Duta Besar Tantowi sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras dan dedikasinya atas penyelenggaraan pemilu tahun 2019.
Pemilu di Selandia Baru telah dilaksanakan pada tanggal 13 April 2019 melalui TPS dan POS. Perhitungan surapun telah dilakukan secara serentak pada tanggal 17 April 2019 dengan menghasilkan, pasangan calon (paslon) nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-Kiai Maruf Amin unggul dengan perolehan 85% (2085 suara).
Sedangkan paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga Uno memperoleh 13% (312 suara), dan 2% (44 suara) surat suara tidak sah.
Sementara itu, untuk pemilihan legislatif anggota DPR RI suara terbesar diambil oleh PSI dengan 37.82% disusul oleh PDI-P (37.38%), PKS (7.30%), Gerindra (3.4%), Nasdem (2.99%), Golkar (2.86%) dan PKB (2.59%). Partai lainya seperti PAN, Demokrat, Perindo, PPP, Hanura, PBB, Garuda, Berkarya dan PKPI memperoleh suara di bawah 2%.
Hadiah istimewa
Kehadiran para artis penyanyi benar-benar membuat suasana meriah. Memes, Irianti Erningpraja, Ita Purnamasari dan Vina Panduwinata secara bergilir tampil membawakan lagu-lagu hit mereka. Berkumandanglah syair lagu, Terlanjur Sayang, Pasti Ada Kamu, Cintaku Padamu, Di Dadaku dan Aku Makin Cinta.
Para penyanyi ini juga tidak segan untuk berinteraksi dengan penonton yang membuat suasana demikian akrab. Waktu dua jam berlalu begitu cepat, malam semakin larut dan pertunjukan harus diakhiri.
"Kami benar-benar mendapat hadiah besar atas kerja keras kami selama 13 bulan dengan penampilan para artis kondang ini" ujar Ridwan, Ketua PPLN Wellington.
"Meski ini dalam rangka syukuran, tapi penampilan para penyanyi sangat total yang membuat ini seperti konser sungguhan" ujar seorang warga yang hadir.