Pembunuh Bayaran Saling Menyewa Satu Sama Lain untuk Habisi Nyawa Target
Pembunuh bayaran di Tiongkok saling menyewa satu sama lain untuk menghabisi nyawa target.
Editor: Pravitri Retno W
Kemudian drama berlanjut, Yang Kangsheng memberikan tawaran kepada Yang Guangsheng dengan total 700.000 yuan, sekitar Rp 1,3 miliar.
Rantai permintaan itu baru berakhir di pembunuh bayaran bernama Ling Xiansi setelah dia dijanjikan sebesar 100.000 yuan, atau Rp 198,3 juta.
Baca: Viral Video Cewek Pesan Go-Food Tapi Ngutang karena Tak Punya Uang, Paksa Driver Sambil Marah-marah
Baca: Gaya Duduk Presiden Jokowi Saat Ngemper Kenalkan Menteri Jadi Viral, Ini Penjelasan Medis
Alih-alih melaksanakan tugasnya, dia malah menemui Wei di kafe, dan memberitahunya soal plot untuk menghabisinya, serta menawarkan solusi.
Ling membujuk Wei supaya mau diikat dan berpose seolah sudah mati.
Sehingga dia bisa membawa foto buktinya kepada Yang Guangsheng, dengan Wei kemudian melapor ke polisi.
Kasus yang terjadi pada 2016 itu sempat berhenti karena kekurangan bukti dengan keenamnya dibebaskan.
Jaksa kemudian mengajukan permintaan baru sehingga sidang pun berlanjut.
Baca: Kisah Rusdianto, Driver Taksi Online yang Menjadi Korban Pembunuhan Keji di Jawa Timur
Baca: 16 Orang Divonis Mati di Bangladesh atas Pembunuhan Nusrat Jahan Rafi
Tan yang merupakan dalang upaya pembunuhan dijatuhi lima tahun penjara.
Sedangkan Xi pembunuh bayaran pertama, divonis tiga tahun dan enam bulan.
Kemudian berturut-turut, Yang Kangsheng dan Yang Guangsheng (3 tahun 3 bulan), Mo Tianxiang (tiga tahun), dan Ling dipenjara dua tahun tujuh bulan.
(KOMPAS.com/Ardi Priyatno Utomo)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Para Pembunuh Bayaran Ini Saling Menyewa untuk Bunuh Targetnya"