Laporan Wartawan Serambi Indonesia Firdha Ustin

TRIBUNNEWS.COM, MALAYSIA  - Demi membelikan sang cucu ayam goreng, seorang lansia berwajah Tionghoa mendatangi restoran cepat saji.

Bersepeda kayuh, kakek itu mendatangi pelayan dan saat bertanya harga ayam goreng, ternyata uangnya kurang.

Namun si kakek kecewa karena uangnya kurang 6 ringgit Malaysia.

Karena uangnya kurang, si kakek pun balik kanan dan kembali pulang.

Lantas apakah si kakek bisa membelikan ayam goreng buat sang cucu?

Kisah kakek ini diunggah akun Twitter @RAJAFARAHSOFEA itu.

Kisah itu mengundang rasa pilu bagi netizen.

Dalam unggahannya, ia menceritakan kisah seorang kakek yang ingin membeli menu makanan ayam goreng dari sebuah restoran cepat saji.

Tetapi, pria tua itu tidak memiliki cukup uang untuk membeli ayam goreng tersebut buat sang cucu.

Baca: 4 Kesalahan yang Jarang Disadari Penumpang saat Menyantap Makanan di Pesawat

Menurut gadis 25 tahun itu, peristiwa memilukan yang berada tepat di depan matanya membuat ia menangis dan mengundang rasa simpatinya untuk membantu pria tua tersebut.

Pada saat ia mengantre untuk membeli ayam goreng, tiba-tiba Sofea melihat seorang pria tua datang ke restoran cepat saji dengan menaiki sepeda.

Ia pun mendengar percakapan antara pegawai restoran dengan kakek tersebut.

Pria tua itu lantas bertanya berapa harga ayam goreng, lantaran tak punya cukup uang, kakek itu pun langsung berbalik arah untuk pulang dan menuju sepeda yang sudah diparkirkannya.