2.050 Orang Ditangkap Karena Masuk Mekkah Tanpa Izin, KBRI Riyadh Pastikan Tidak Ada WNI
Sebanyak 2.050 orang ditangkap petugas keamanan Arab Saudi lantaran masuk kota suci tanpa izin.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, RIYADH - Sebanyak 2.050 orang ditangkap petugas keamanan Arab Saudi lantaran masuk kota suci Mekkah tanpa izin.
KBRI Riyadh menyatakan tidak ada laporan yang menyebutkan WNI ikut terlibat.
Fungsi Penerangan Budaya, Sosial, dan Budaya KBRI Riyadh, Djoko Sulastomo menuturkan, pihaknya belum menerima laporan dari instansi maupun masyarakat terkait adanya WNI yang ditahan aparat setempat.
"Alhamdulillah, sampai saat ini belum ada laporan tentang adanya WNI yang terlibat," kata Djoko melalui pesan singkatnya kepada Tribunnews.com, Senin (3/8/2020).
Baca: Prosesi Haji Selesai, Kondisi 16 Jemaah Haji WNI Ekspatriat Sehat
Diketahui, hingga Sabtu (1/8/2020), aparat keamanan Arab Saudi menahan setidaknya 2.050 orang yang masuk tanpa izin ke kota suci saat musim haji di tengah pandemi covid-19 ini.
Arab Saudi memperketat akses situs suci seperti Mekkah, Muzdalifah, Arafat dan Mina, guna mencegah penyebaran Covid-19.
Pemerintahan Raja Salman tahun ini hanya memberi kesempatan 1.000 orang 'terpilih' dalam proses ibadah haji, di mana 70% ekspatriat dan 30% warga Arab Saudi.
Dalam rangkaian ibadah haji, jaga jarak sosial dan penggunaan masker hal yang mutlak dilakukan.