Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

“The Beatles ISIS” Terancam Eksekusi Mati di Irak Jika Inggris Tak Juga Menuntut Mereka

Mereka pergi ke Suriah menggunakan paspor Inggris. ElSheikh dan Kotey bergabung di sel teroris yang tokoh utamanya dijuluki “Jihadi John”.

Editor: Setya Krisna Sumarga
zoom-in “The Beatles ISIS” Terancam Eksekusi Mati di Irak Jika Inggris Tak Juga Menuntut Mereka
Daily Mail
Gadis Gadis Yazidi Korban Kekerasan Seks Kelompok ISIS Jalani Operasi Keperawanan 

Kotey mengatakan banyak anggota ISIS akan tidak setuju dengan pembunuhan tersebut dengan alasan mungkin ada lebih banyak keuntungan jika korban tetap jadi tahanan politik mereka.

“Mengenai posisi saya, saya tidak melihat manfaat apa pun. Itu adalah sesuatu yang sangat disesalkan,” kata Kotey ringan.

Kotey sebaliknya, menyalahkan pemerintah barat karena gagal bernegosiasi dengan kelompok teroris

AS ingin negara asal para teroris kejam yang ditangkap itu memulangkan dan menuntut mereka. Tapi Menhan Inggris menolak, dan mengatakan mereka seharusnya tidak diizinkan kembali ke negara itu.

ISIS muncul dari kekacauan yang diciptakan oleh invasi pimpinan AS ke Irak pada 2003.

Memanfaatkan perang saudara di Suriah, kelompok tersebut menyatakan dirinya sebagai "kekhalifahan sedunia" di Mosul, Irak, pada Juni 2014.

Mereka melawan pasukan sekutu AS, dan berusaha memperluas kekuasaannya sepanjang 2015. Namun gerakan ISIS berubah setelah Rusia terjun di Suriah pada 2015.

Berita Rekomendasi

ISIS membangun ibukota kekhalifahan versi mereka di Raqqa. Pada Oktober 2017, Kota Raqqa direbut pasukan SDF.

Pada Desember 2017, ISIS terisolasi di beberapa kantong terpencil di gurun Suriah dan perbatasan Irak-Suriah. Pemimpin ISIS, Abu Bakar Al Baghdadi dilaporkan tewas akibat serangan udara AS.(Tribunnews.com/RussiaToday/xna)  

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas