Indonesia hingga Prancis Bereaksi setelah Pasukan Israel Serang Jalur Gaza
Warga Palestina selama beberapa minggu terakhir melakukan serangkaian aksi duduk di daerah dan bagian dari Yerusalem Timur yang diduduki.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Ratusan orang terluka dan puluhan lainnya ditangkap aparat berwajib pada Senin (10/5/2021) setelah Israel menyerbu komplek Masjid Al-Aqsa.
Reaksi para pemimpin dunia mengalir untuk Palestina.
Warga Palestina selama beberapa minggu terakhir melakukan serangkaian aksi duduk di daerah dan bagian dari Yerusalem Timur yang diduduki.
Baca juga: 20 Orang Tewas Termasuk Sembilan Anak-anak Saat Israel Serang Gaza
Baca juga: Israel Terus Lancarkan Serangan Udara ke Jalur Gaza Sampai Selasa Dini Hari
Mereka bersatu mengecam upaya Israel yang secara paksa mengusir penduduk di lingkungan Sheikh Jarrah untuk memberi jalan bagi permukiman Yahudi.
Menanggapi tindakan keras tersebut, Hamas, kelompok yang mengontrol Jalur Gaza, mengeluarkan ultimatum kepada Israel.
Baca juga: Presiden Jokowi Kecam Aksi Pengusiran dan Kekerasan Israel Terhadap Warga Palestina
Baca juga: Kelompok Muslim AS Kecam Aksi Kekerasan Israel terhadap Palestina
Dilansir dari Al Jazeera, berikut adalah bagaimana negara dan komunitas internasional sejauh ini bereaksi terhadap peristiwa tersebut:
Indonesia
Presiden Indonesia Joko Widodo mengatakan penggusuran paksa warga Palestina dari Syekh Jarrah dan penggunaan kekuatan di Masjid Al-Aqsa "tidak bisa diabaikan".
Menulis di Twitter, Widodo mengatakan: "Indonesia mengutuk tindakan tersebut dan mendesak Dewan Keamanan PBB untuk mengambil tindakan atas pelanggaran berulang yang dilakukan oleh Israel. Indonesia akan terus berdiri bersama rakyat Palestina."
Turki
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berjanji akan memobilisasi dunia untuk menghentikan "teror" Israel, melalui panggilan telepon ke para pemimpin Palestina.
Dalam seruan kepada Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, Erdogan mengecam tindakan Israel dan memberikan dukungan.
Pemimpin Turki itu berjanji untuk "melakukan segala daya untuk memobilisasi dunia, dimulai dengan dunia Islam, untuk menghentikan teror dan pendudukan Israel", kata kantornya.
Baca juga: Jemaah Palestina Diserang Polisi Israel di Masjid Al Aqsa, Erdogan: Israel Negara Teroris yang Kejam
Iran