Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dulu Taliban Haramkan Internet, Kini Manfaatkan Media Sosial untuk Sebar Propaganda

Satu jaringan akun di media sosial ini menyoroti kegagalan rezim di Kabul sekaligus memuji pencapaian Taliban.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Dulu Taliban Haramkan Internet, Kini Manfaatkan Media Sosial untuk Sebar Propaganda
AFP Via BBC
Seorang petempur Taliban sedang mencari sinyal ponsel di suatu rumah sakit di Distrik Andar, Provinsi Ghazni, Afghanistan 3 Juni 2021. 

Sebaliknya, banyak warga Afghanistan yang pernah bekerja untuk pasukan internasional, organisasi dan media asing, serta pihak-pihak yang kritis atas Taliban di media sosial kini malah membekukan akun mereka, khawatir nanti bakal menjadi target.

Para pegiat hak asasi manusia dari Amnesty International dan Human Rights Watch mengungkapkan telah menerima laporan-laporan kelompok Taliban tengah memburu dan diduga membunuh orang-orang sebagai pembalasan.

Sementara itu, Facebook telah meluncurkan fitur "sekali klik" bagi warga di Afghanistan agar bisa dengan cepat mengunci akun mereka, mencegah siapapun yang tidak masuk dalam daftar pertemanan untuk mencari informasi lebih detail atas pemilik akun.

Platform itu juga mengumumkan untuk sementara menghapus fitur yang dapat melihat dan mencari daftar "teman" untuk akun-akun di Afghanistan.

Pertanyaannya adalah apakah Taliban telah berubah dan meninggalkan sifat brutal yang melekat pada kelompok itu.

Banyak pihak di Afghanistan dan di seluruh dunia masih tidak percaya akan janji kelompok itu untuk berubah.

Namun, mereka tampaknya sudah menyadari bahwa beberapa elemen teknologi, yang dulu mereka hindari, kini bisa membantu mereka dalam upaya membentuk opini di panggung internasional.

Berita Rekomendasi

"Media sosial merupakan alat yang kuat untuk mengubah persepsi publik," kata seorang anggota tim medsos Taliban.

Sumber: BBC Indonesia
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas