Transgender Nur Sajat Dapat Suaka di Australia, Kepolisian Malaysia Masih Usahakan Ekstradisi
Kepolisian Malaysia bersikeras untuk mengekstradisi transgender Nur Sajat meski sang pengusaha kosmetik itu telah diberikan suaka di Australia.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Pravitri Retno W
Baca juga: Kesepakatan Pemerintah Malaysia dengan Oposisi: Tak Ada Pembubaran Parlemen sebelum Akhir Juli 2022
Ada pengadilan syariah untuk menangani beberapa kasus untuk warga Muslim, menurut The Straits Times.
Pengadilan telah mengeluarkan surat perintah penangkapan pada 23 Februari setelah pengusaha kosmetik itu tidak hadir atas kasus yang disebutkan.
Sejak itu, Nur Sajat diyakini telah melarikan diri dari Malaysia dan bersembunyi.
Pada bulan April, inspektur jenderal polisi saat itu Tan Sri Abdul Hamid Bador mendesak Nur Sajat untuk keluar dari persembunyiannya.
Abdul Hamid mengatakan keputusannya untuk melarikan diri dari Malaysia "aneh" karena dia tidak menghadapi tuntutan serius.
Ia mengatakan polisi sebelumnya berhasil menemukan Nur Sajat.
Tetapi, mereka tidak dapat menangkapnya karena berbagai tantangan seperti adanya lorong tersembunyi yang melintasi perbatasan negara.
Baca juga: Thailand Pertimbangkan Deportasi Transgender Nur Sajat ke Malaysia
Baca juga: Paspor Tak Valid, Transgender Malaysia Nur Sajat Ditahan di Thailand, Polisi Cari Cara Memulangkan
Nur Sajat berada di bawah pengawasan ketat otoritas Malaysia sejak 2016, di mana saat itu dia mengumumkan secara terbuka bahwa dirinya seorang wanita.
Sejak itu, Sajat kerap menerima ancaman cyberbullying dan bahkan ancaman kematian.
Nasibnya sebagai trans pun sering diberitakan oleh media internasional.
Aktivis membela Sajat dengan hashtag #LeaveSajatAlone dan #FreeSajat
Penangkapan Sajat di Thailand Sepetember lalu telah memicu gerakan #LeaveSajatAlone dan #FreeSajat.
Di Twitter, artis satir politik Fahmi Reza dan aktivis hak asasi manusia Michelle Yesudas secara terbuka menyerukan pihak berwenang untuk #LeaveSajatAlone.
Sebuah cuitan oleh Marina Mahathir mendapat lebih dari 1.700 likes saat itu.
Putri mantan perdana menteri itu mengatakan dia berharap pihak berwenang Malaysia berupaya keras untuk menemukan putri Indira Gandhi atau pemodal buronan Low Taek Jho saja.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Berita lainnya seputar Nur Sajat
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.