Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gadis Ini Jadi Influencer TikTok dalam Semalam Setelah Unggah Video Invasi Rusia ke Ukraina

Gadis bernama Marta Vasyuta menjadi seleb TikTok dalam semalam setelah ia mengunggah video tentang invasi Rusia ke Ukraina.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Gadis Ini Jadi Influencer TikTok dalam Semalam Setelah Unggah Video Invasi Rusia ke Ukraina
BBC News
Gadis bernama Marta Vasyuta menjadi seleb TikTok dalam semalam setelah ia mengunggah video tentang invasi Rusia ke Ukraina. 

TRIBUNNEWS.COM - Gadis bernama Marta Vasyuta menjadi seleb TikTok dalam semalam setelah ia mengunggah video tentang invasi Rusia ke Ukraina.

Perempuan asal Ukraina ini sebenarnya sedang berada di Inggris saat invasi terjadi.

Namun setelah mendengar kabar bahwa kampung halamannya dibombardir pasukan Rusia, Marta mulai menelusuri berita terkait insiden ini di Telegram.

Aplikasi perpesanan tersebut memang populer di Ukraina.

Banyak orang mengunggah video-video amatir ke platform tersebut.

Baca juga: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky Kritik NATO: Semua Orang akan Mati karena Anda

Baca juga: PLTN Ukraina Dibombardir Rusia, Bursa Saham Eropa dan Asia Rontok

Gadis bernama Marta Vasyuta menjadi seleb TikTok dalam semalam setelah ia mengunggah video tentang invasi Rusia ke Ukraina.
Gadis bernama Marta Vasyuta menjadi seleb TikTok dalam semalam setelah ia mengunggah video tentang invasi Rusia ke Ukraina. (BBC News)

Marta lalu menjaring dan mencoba memverifikasi semua rekaman yang ia dapat.

"Saya dapat melihat bahwa orang-orang mengatakan bahwa ini benar, bahwa inilah yang sedang terjadi sekarang," ujar Marta.

Berita Rekomendasi

Ia lantas mempostingnya ke TikTok.

"Di pagi hari saya bangun dan saya memeriksa TikTok saya dan mereka sudah memiliki sembilan juta tampilan," katanya.

Dilansir BBC, hingga 23 Februari lalu, video yang diposting Marta terkait Ukraina telah ditonton puluhan juta kali. 

Bagi pengguna TikTok, Marta kini menjadi kurator utama berita di Ukraina.

Sam Gregory adalah direktur program Witness, dan melihat bagaimana media sosial digunakan selama krisis kemanusiaan.

Dia mengatakan bahwa algoritma TikTok berbasis topik secara agresif.

"Konten disajikan kepada Anda berdasarkan minat Anda, bukan umpan Anda," katanya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas