Hari ke-10 Invasi, Pasukan Rusia Berhenti Menembak agar Warga Ukraina Bisa Mengungsi
Sepuluh hari sudah Rusia melancarkan invasi ke Ukraina, berikut sejumlah peristiwa yang terjadi.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Sepuluh hari sudah Rusia melancarkan invasi ke Ukraina.
Diketahui, Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan operasi militer pada Kamis (24/2/2022) lalu.
Ini mengakibatkan ratusan orang terluka dan tewas hingga Rusia dijatuhi banyak sanksi dari Barat.
Berikut sejumlah peristiwa yang terjadi di invasi Rusia ke Ukraina hari ke-10 dilansir Al Jazeera:
1. Gencatan Senjata di Mariupol
Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan gencatan senjata untuk memungkinkan penduduk dari dua kota yang terkepung, termasuk kota pelabuhan strategis Mariupol, untuk mengungsi.
"Hari ini, 5 Maret, mulai pukul 10 pagi waktu Moskow, pihak Rusia menyatakan rezim diam dan membuka koridor kemanusiaan untuk keluarnya warga sipil dari Mariupol dan Volnovakha," kata kementerian itu.
2. Elon Musk Diminta Blokir Media Rusia
Bos SpaceX, Elon Musk mengatakan bahwa layanan broadband satelit Starlink didorong beberapa pemerintah, bukan Ukraina, untuk memblokir sumber berita Rusia.
"Kami tidak akan melakukannya kecuali di 'todongan senjata', maaf menjadi absolutis kebebasan berbicara," katanya dalam tweet.
3. Singapura Jatuhkan Sanksi
Singapura mengumumkan sanksi terhadap Rusia yang mencakup empat bank dan larangan ekspor barang elektronik, komputer, dan militer.
4. Kota Chernihiv Dibom
Sebuah ledakan besar telah menerangi langit malam di Chernihiv, saat Rusia melanjutkan serangannya di kota strategis Ukraina yang terletak 143km (88 mil) dari ibu kota Kyiv.