Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Forum IPU, Indonesia Suarakan Penyelesaian Konflik Ukraina, Myanmar hingga Palestina

Indonesia terus menyerukan perdamaian atas berbagai konflik yang terjadi di Ukraina, Myanmar, hingga Pelestina.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Di Forum IPU, Indonesia Suarakan Penyelesaian Konflik Ukraina, Myanmar hingga Palestina
dpr.go.id
Ketua DPR RI, Puan Maharani saat berpidato di Sidang IPU ke-144 di Nusa Dua, Bali. Tema yang diangkat pada Sidang IPU tahun ini adalah Getting to Zero: Mobilizing Parliament to Act on Climate Change. Namun selain itu, adapula pembahasan mengenai resolusi perdamaian terkait konflik antara Rusia dan Ukraina. 

TRIBUNNEWS.COM, BALI - Indonesia berperan aktif untuk terus menyerukan perdamaian atas berbagai konflik yang terjadi di Ukraina, Myanmar, hingga Pelestina.

Hal tersebut terus disuarakan dalam Forum Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-144.

Sangat pentingnya menjaga perdamaian dunia langsung diungkapkan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani ketika membuka sidang IPU ke-144.

Pembukaan tersebut tepat dilakukan pada kemarin, Minggu (20/3/2022), di Bali International Convention Centre (BICC) Nusa Dua, Bali.

Dikatakan olehnya bahwa dengan berkumpulnya seluruh delegasi Parlemen dunia, maka menjadi momentum yang sangat baik untuk bisa menyebarluaskan budaya damai (culture of peace).

Tentunya Puan juga berharap jika seluruh pihak mampu untuk menerapkan nudaya tersebut, maka akan terjalin toleransi, dialog hingga penolakan kekerasan yang kuat.
Lebih lanjut dirinya juga berharap supaya perang yang saat ini terjadi di Ukraina bisa segera berakhir dengan gencatan senjata.

“Melalui upaya damai, pertemuan Majelis IPU ini mendorong diakhirinya perang di Ukraina. Tentunya kami mengharapkan perang segera berakhir dan dilakukan gencatan senjata,” ujarnya.

Baca juga: Di Sidang IPU, Indonesia Lobi Negara Lain Dukung Kemerdekaan Palestina

Berita Rekomendasi

Ketua DPR RI tersebut juga menambahkan bahwa sangat penting bagi seluruh negara bisa menghormati hukum Internasional.

Meski telah menyinggung konflik Rusia dengan Ukraina, namun Politisi Partai PDI-Perjuangan itu juga menyatakan bahwa jangan sampai melupakan penyelesaian konflik di beberapa negara lain.

Menurutnya melalui forum IPU ke-144 itu juga menjadi momentum yang sangat bagus untuk terus mendesak tercapainya kemerdekaan di Palestina.

“Namun, kita jangan melupakan untuk menyelesaikan konflik di berbagai belahan bumi lainnya. Pertemuan ini juga dapat mendesak tercapainya kemerdekaan penuh Palestina,” tegasnya.

Terkahir, Puan juga menyorot situasi di Myanmar dan terus mendorong upaya agar negara tersebut bisa kembali ke jalan demokrasi.

“Terkait situasi di Myanmar, kita dapat mendorong agar Myanmar kembali ke jalan demokrasi,” ujarnya.

Untuk itu, dirinya langsung menghimbau dalam pembukaan sidang bahwa memang sejak awal tujuan dari IPU adalah bisa menjadi solusi atas permasalahan global.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas