Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Murid yang Selamat dari Penembakan Texas Masih Alami Trauma, Belum Mau Lagi Main Video Games

Murid yang selamat dari penembakan di sebuah sekolah dasar di Texas menceritakan kengerian yang dirasakannya ketika sang pelaku membantai teman-teman.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Murid yang Selamat dari Penembakan Texas Masih Alami Trauma, Belum Mau Lagi Main Video Games
ABC News
Daniel Garza (9). Murid yang selamat dari penembakan di sebuah sekolah dasar di Texas menceritakan kengerian yang dirasakannya ketika sang pelaku membantai teman-teman dan gurunya. 

Dilansir Independent, dilaporkan bahwa polisi tak segera menyerbu penembak ketika mereka tiba di lokasi.

Dilaporkan ada sekitar 20 polisi yang menunggu di luar kelas meski anak-anak dan guru meminta bantuan dengan menelepon 911.

Setidaknya ada 8 panggilan telepon ke layanan darurat yang dilakukan dari dalam kelas yang dimasuki pelaku bersenjata, tapi petugas masih berada di luar kelas, kata para pejabat.

Diyakini kepala polisi distrik sekolah Pete Arredondo mengira bahwa si penembak dibarikade di dalam dan bahwa tidak ada ancaman aktif terhadap anak-anak.

Baca juga: Pengakuan Mantan Pacar Penembak SD di Texas, Sebut Takut akan Hidupnya saat Salvador Ramos Mengamuk

Baca juga: Siswi di Texas Lumuri Tubuh dengan Darah Lalu Berpura-pura Mati untuk Kecoh Pelaku Penembakan

Pedro 'Pete' Arredondo, kepala polisi sekolah yang menunda masuk ke ruang kelas
Pedro 'Pete' Arredondo, kepala polisi sekolah yang menunda masuk ke ruang kelas (NBC News)

Keputusan Arredondo untuk menunggu di luar dinilai bertentangan dengan pedoman federal dan negara bagian yang dikembangkan selama dua dekade, The Guardian melaporkan.

Dalam insiden seperti itu, prioritas polisi adalah melumpuhkan pria bersenjata itu.

Di Texas, polisi Uvalde menerima pelatihan terbaru dalam beberapa bulan terakhir dengan protokol yang menyebut bahwa prioritas pertama petugas adalah masuk ke lokasi kejadian dan langsung menghadapi penyerang.

Berita Rekomendasi

Protokol itu mungkin harus memaksa polisi untuk sementara membiarkan yang terluka dan tidak menanggapi tangisan minta tolong dari anak-anak, menurut protokol tersebut.

Arredondo disebut membuat keputusan yang salah dengan menunda-nunda untuk menyerbu ruang kelas di mana penembak berada.

Namun belum jelas situasi yang sebenarnya dihadapi Arredondo dan apakah ada protokol respons yang berbeda untuk variasi yang berbeda pada insiden penembakan.

Bunga ditempatkan pada peringatan darurat di depan Sekolah Dasar Robb di Uvalde, Texas, pada 25 Mei 2022. - Komunitas Latino Uvalde yang erat diliputi kesedihan pada hari Rabu setelah seorang remaja dengan pelindung tubuh berbaris ke sekolah dan dibunuh 19 anak-anak dan dua guru, dalam ketegangan terbaru kekerasan senjata mematikan di AS. (Photo by CHANDAN KHANNA / AFP)
Bunga ditempatkan pada peringatan darurat di depan Sekolah Dasar Robb di Uvalde, Texas, pada 25 Mei 2022. - Komunitas Latino Uvalde yang erat diliputi kesedihan pada hari Rabu setelah seorang remaja dengan pelindung tubuh berbaris ke sekolah dan dibunuh 19 anak-anak dan dua guru, dalam ketegangan terbaru kekerasan senjata mematikan di AS. (Photo by CHANDAN KHANNA / AFP) (AFP/CHANDAN KHANNA)

Tetapi pejabat penegak hukum yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Associated Press pada hari Sabtu bahwa petugas dari lembaga lain mendesak kepala polisi sekolah untuk masuk lebih cepat.

Rekaman audio dari tempat kejadian menangkap petugas dari agensi lain yang memberi tahu Arredondo bahwa pria bersenjata itu masih aktif dan prioritasnya adalah menghentikannya, kata seorang sumber kepada kantor berita.

Kini, Arredondo berada di bawah perlindungan polisi dengan dua petugas dari departemen tetangga ditempatkan di dalam mobil di luar rumahnya, menurut New York Times.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas