12 Perwira Rusia Termasuk Seorang Jenderal dan Kolonel Tewas Oleh Serangan HIMARS di Kherson
Sebanyak 12 perwira Rusia diklaim jadi korban penyerangan oleh pasukan Ukraina menggunakan rudal HIMARS di Kherson bagian selatan Ukraina .
Editor: Hendra Gunawan
Wartawan perang TV pemerintah Rusia Alexander Sladkov menulis semalam bahwa Ukraina 'telah menyerang beberapa kali di pusat pengambilan keputusan kami dengan hasil.'
Baca juga: Rusia Klaim Sukses Hancurkan Peluncur dan Gudang Roket HIMARS Bikinan AS di Ukraina
“Pusat-pusat itu kecil tapi penting. Saya tidak akan menulis di sini di mana, kapan, berapa banyak, dan siapa agar tidak membocorkan rahasia militer,” tambahnya.
Satu laporan mengklaim bahwa Putin sangat marah sehingga dia mencari kambing hitam dan berbalik pada sekutunya sendiri atas kegagalan sistem pertahanan rudal S-400 yang diakui untuk bekerja secara efektif dalam perang.
Mantan perdana menteri Mikhail Fradkov, yang juga kepala mata-mata intelijen asing SVR terlama di Putin dan sekarang mengepalai dewan pembuat senjata Almaz-Antey, dapat dipecat dan bahkan menghadapi tindakan kriminal atas kegagalan tersebut, menurut saluran Telegram Sanctions RF.
Begitu juga dengan direktur jenderal perusahaan senjata milik negara Yan Novikov, kata laporan itu.
“Pembongkaran telah dimulai di Kementerian Pertahanan Rusia karena fakta bahwa S-400 tidak dapat melindungi wilayah udara dengan baik dan bahkan tidak mampu melindungi dirinya sendiri dari serangan HIMARS,” kata laporan itu.
Baca juga: Rusia Tak Main-main Dengan Senjata HIMARS Kiriman AS, Kembali Ancam Ukraina Dengan Pernyataan Ini
Sementara kantor berita TASS menyebutkan, angkatan bersenjata Ukraina kembali menembaki kota Alchevsk di Republik Rakyat Lugansk (LPR) pada hari Minggu menggunakan sistem roket multi-peluncuran HIMARS yang dipasok oleh AS, misi LPR di Pusat Pengendalian dan Koordinasi Gencatan Senjata Bersama (JCCC) melaporkan saluran telegram.
Menurutnya, empat rudal diluncurkan dari arah Artyomovsk (Bakhmut) pada pukul 01:10 waktu Moskow.
Pada hari Sabtu, Alchevsk ditembaki dengan enam roket HIMARS. Ini adalah penembakan pertama kota ini oleh pasukan Ukraina sejak 2014. (Daily Mail/TASS)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.