Tentara Rusia yang Dimobilisasi Dipulangkan karena Tak Penuhi Syarat, Komisaris Militer Dipecat
Setengah dari personel militer yang dimobilisasikan dari Khabarovsk, Rusia dipulangkan karena tidak memenuhi syarat.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Arif Fajar Nasucha
Mengutip pembaruan dari Komando Operasi Selatan Ukraina, dilaporkan bahwa pejabat Rusia berkeliling ke rumah-rumah penduduk dan menyusun daftar pria usia wajib militer.
Kementerian Pertahanan Inggris juga menyinggung mobilisasi militer yang dilakukan Putin.
Dalam pembaruannya pada Senin (3/10/2022), kementerian mengatakan pengakuan cepat Presiden Putin tentang masalah pada mobilisasi parsial menyoroti kemungkinan skala disfungsi dengan rancangan tersebut.
Kementerian Pertahanan mengatakan, para pejabat hampir pasti telah merekrut orang-orang yang tidak memenuhi syarat dan akan berjuang untuk melatih anggota baru.
Update Peristiwa
Berikut sejumlah perkembangan perang Rusia-Ukraina:
- AS dan sekutunya akan menghancurkan pasukan dan peralatan Rusia di Ukraina serta menenggelamkan armada Laut Hitam jika Putin menggunakan senjata nuklir. Ancaman ini diungkap mantan direktur CIA dan pensiunan jenderal militer bintang empat, David Petraeus pada Minggu (2/10/2022).
- Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengklaim pasukannya telah berhasil mengusir semua pasukan Rusia dari kota Lyman di timur. Sehari sebelumnya, Moskow mengaku pasukannya telah ditarik keluar setelah dikepung.
- Kementerian Pertahanan Inggris menggambarkan kota Lyman sebagai kota yang sangat strategis. Kota ini merupakan "jalan utama yang melintasi Sungai Donets Siversky, di mana Rusia telah berusaha untuk mengkonsolidasikan pertahanannya."
- Perdana Menteri Ukraina, Denys Smyhal mengatakan sebanyak 900 guru Ukraina secara sukarela bergabung dengan Angkatan Bersenjata Ukraina untuk memerangi invasi Rusia sejak 24 Februari. "Ini adalah contoh yang bagus dalam melayani rakyat Anda," katanya.
- Jenazah Paul Urey, seorang relawan penerbangan Inggris yang tewas setelah ditangkap oleh separatis pro-Rusia di Ukraina telah dikembalikan ke Inggris.
Baca juga: UPDATE Perang Rusia-Ukraina Hari ke-222, Ex CIA: AS akan Bertindak Jika Moskow Pakai Senjata Nuklir
Baca juga: Australia Perluas Sanksi ke Rusia Setelah Putin Proklamirkan Pencaplokan 4 Wilayah Ukraina
- Pasukan Ukraina menembak jatuh delapan drone kamikaze buatan Iran pada Minggu, menurut Kyiv Independent.
- Pemimpin dari sembilan negara anggota aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Eropa menyatakan dukungan untuk keanggotaan Ukraina. Kesembilan negara itu di antaranya Republik Ceko, Estonia, Latvia, Lithuania, Makedonia Utara, Montenegro, Polandia, Rumania, dan Slovakia.
- Associated Press telah menemukan bukti 10 tempat penyiksaan di kota Izium, menyusul mundurnya Rusia. "AP berbicara dengan 15 orang yang selamat dari penyiksaan Rusia di wilayah Kharkiv, serta dua keluarga yang orang-orang tercintanya hilang ke tangan Rusia," lapor AP.
- Mahkamah Konstitusi Rusia telah mengakui pencaplokan empat wilayah utama Ukraina sebagai hal yang sah.
- Jerman, Denmark dan Norwegia telah menugaskan sejumlah senjata jarak jauh yang akan dibangun untuk Ukraina. Pasokan 16 howitzer Slovak Zuzana-2, yang baru saja diumumkan oleh kementerian pertahanan Jerman, akan dimulai tahun depan.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)