Moskow Ingatkan Sanksi Lanjutan ke Rusia Hanya Akan Tambah Kesengsaraan Eropa
Rusia memperingatkan paket ke-9 sanksi Uni Eropa plus AS dan Inggris hanya akan menambah kesengsaraan masyarakat Eropa dan dunia.
Penulis: Setya Krisna Sumarga
Swiss, yang selama ini netral, akhirnya ikut mengadopsi sanksi anti-Rusia yang diperluas, sejalan langkah-langkah terbaru yang disahkan Uni Eropa.
Pengumuman Dewan Federal Swiss itu muncul tak lama setelah Dewan Eropa mengeluarkan paket hukuman kesembilan atas operasi militer Moskow di Ukraina.
Langkah-langkah baru tersebut mencakup kontrol ekspor dan pembatasan barang dan teknologi penggunaan ganda, serta barang dan teknologi yang dapat digunakan di sektor pertahanan dan keamanan.
Hukuman yang diperluas juga mencakup daftar hitam 168 perusahaan Rusia, larangan ekspor barang dan teknologi yang terkait sektor penerbangan dan ruang angkasa, pengenaan pembekuan aset pada dua bank lagi dan penarikan kembali lisensi penyiaran dari beberapa media Rusia.
Pernyataan pemerintah Swiss menyoroti Brussel setuju untuk menerapkan sanksi baru terkait dengan batasan harga minyak mentah Rusia dan produk minyak bumi.
“Ini memperpanjang larangan pengangkutan produk yang dijual di atas batas harga ke layanan perdagangan dan perantara,” bunyi pernyataan itu.
Awal bulan ini, UE, negara-negara G7, Australia, dan Norwegia memperkenalkan batas harga $60 per barel untuk minyak lintas laut Rusia.
Kebijakan ini memaksa bisnis barat yang menyediakan asuransi dan layanan lain untuk menjauh dari kapal tanker yang memuat minyak Rusia, kecuali kargo dibeli pada atau di bawah harga yang ditetapkan.
Uni Eropa telah mengesahkan paket kesembilan sanksi terkait Ukraina terhadap Rusia, menurut pernyataan yang dipublikasikan di situs web Dewan Eropa pada hari Jumat.
Langkah-langkah baru dimaksudkan untuk meningkatkan tekanan pada Rusia dan pemerintahnya.
Menurut dokumen tersebut, pembatasan terbaru mencakup kontrol ekspor baru dan pembatasan barang dan teknologi penggunaan ganda, serta barang dan teknologi yang dapat digunakan di sektor pertahanan dan keamanan.
Langkah-langkah tersebut menargetkan bahan kimia utama, agen saraf, penglihatan malam dan peralatan navigasi radio, serta komponen elektronik dan TI.
Selain itu, Brussel telah memperluas daftar entitas yang terhubung ke kompleks militer dan industri Rusia dengan tambahan 168 perusahaan yang kini menjadi sasaran sanksi sektoral.
Beberapa entitas berlokasi di Krimea atau Sevastopol dan dimasukkan ke dalam daftar untuk menghindari pengelakan.