Foto Palsu Ledakan di Gedung Pentagon Viral di Media Sosial, Pasar Saham AS Sempat Anjlok
Foto hasil rekayasa AI, yang memperlihatkan ledakan di gedung Pentagon, sempat membuat pasar saham AS anjlok.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Endra Kurniawan
Penangkapan Donald Trump
Pada tanggal 21 Maret 2023, muncul foto yang menunjukkan mantan Presiden AS Donald Trump ditangkap oleh polisi.
Salah satu foto menampilkan Donald Trump dipegangi oleh polisi.
Sementara foto lainnya menampilkan Donald Trump berlari dikejar-kejar polisi.
"Donald trump ditangkap hari ini, waktu yang pas untuk (menikmati) hidup," tulis akun Twitter @ButtCrackSports.
Dilansir USA Today, Donald Trump sedang tidak ditangkap oleh petugas penegak hukum pada saat postingan itu dibagikan.
Pembuat dua foto di postingan tersebut mengonfirmasi bahwa foto tersebut dibuat oleh komputer atau dengan AI (Artificial Intelligent).
Foto lainnya juga tidak asli, menurut ahli forensik.
Baca juga: Fakta-fakta Isu Donald Trump Ditangkap: Foto Hoaks hingga Seruan Eks Presiden AS ke Pendukungnya
Akun Twitter yang membagikan gambar di utas juga mengatakan di bio-nya bahwa akunnya adalah satir atau sindiran dan parodi.
Sementara itu, foto yang memperlihatkan Donald Trump hampir jatuh ke lantai dikelilingi oleh petugas polisi dibuat oleh Eliot Higgins.
Ia adalah seorang ahli investigasi sumber terbuka dan pendiri Bellingcat, kelompok investigasi yang berbasis di Belanda.
Kedua foto ini, bersama foto lainnya yang dibuat Higgins, muncul dalam tweetnya pada tanggal 20 Maret dengan caption, "Membuat foto Trump ditangkap sambil menunggu penangkapan Trump (sebenarnya)."
Baca juga: Jika Donald Trump Didakwa atas Skandal Pembayaran Stormy Daniels, New York Bersiap Tangani Kerusuhan
Higgins memberi tahu USA Today bahwa dia menggunakan alat Midjourney v5, generator kecerdasan buatan, untuk membuat foto itu.
Foto Putin Berlutut di Kaki Xi Jinping