Serangan Bom di Filipina, Terjadi saat Umat Katolik Laksanakan Misa, 4 Orang Tewas
Ledakan terjadi di sebuah gimnasium Universitas Negeri Mindanao di Kota Marawi saat umat Katolik melansungkan misa, empat orang tewas.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
Kampus pun menangguhkan perkuliaahan sampai pemberitahuan lebih lanjut.
"Kami dengan tegas mengecam tindakan tidak masuk akal dan mengerikan ini dan menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada para korban dan keluarga mereka," kata Universitas Negeri Mindanao.
Baca juga: Sebanyak 605 Jasad Korban ISIL Digali dari Kuburan Massal di Irak Utara
"Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan dan bantuan kepada mereka yang terkena dampak tragedi ini," lanjut Universitas Negeri Mindanao.
Penuturan saksi mata
Seorang saksi mata yang tinggal di asrama dekat gimnasium mengatakan kepada Al Jazeera bahwa ia mendengar ledakan keras.
Menurutnya, suaranya terdengar seperti ledakan trafo listrik.
Saksi juga melihat beberapa petugas polisi hingga ambulans dikerahkan ke lokasi kejadian.
Saat ini, penyelidikan sedang berlangsung.
Polisi mengatakan mereka sedang menyelidiki kemungkinan pejuang pro-ISIS (ISIS) berada di balik serangan tersebut.
Mindanao selama beberapa dekade dilanda kekerasan di tengah pemberontakan kelompok separatis bersenjata.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)