Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Iron Dome Gagal Cegat Drone Ababil Buatan Iran di Perbatasan, Brigade Lapis Baja Israel Jadi Korban

Alarm berbunyi di utara Israel pada Sabtu pagi yang mengindikasikan adanya penyusupan pesawat musuh ke wilayah udara negara Yahudi tersebut.

Penulis: Malvyandie Haryadi
zoom-in Iron Dome Gagal Cegat Drone Ababil Buatan Iran di Perbatasan, Brigade Lapis Baja Israel Jadi Korban
Kolase Tribunnews
Drone buatan Iran diluncurkan Hizbullah ke situs militer Israel di perbatasan utara Sabtu pagi waktu setempat. 

Drone-drone buatan Iran belakangan mendapat cap "battle proven" karena telah teruji dan sukses digunakan Rusia dalam perang melawan Ukraina.

Keberhasilan drone "murah" ini menembus pertahanan udara Israel tentu membuat Tel Aviv kewalahan mengingat, drone semacam ini diyakini dimiliki Hizbullah dalam jumlah besar dan belum digunakan secara masif melawan mereka.

Teheran eksekusi mata-mata Israel

Sementara itu, Iran mengatakan pihaknya telah mengeksekusi mata-mata Mossad Israel di tenggara negara tersebut.

Laporan itu mengatakan mata-mata itu terkait dengan badan intelijen asing, termasuk Mossad, dan dituduh terlibat dalam menyebarkan informasi rahasia.

Badan peradilan Iran mengeksekusi orang tersebut di sebuah penjara di Zahedan, ibu kota provinsi tenggara Sistan dan Baluchistan.

Sebagai informasi, pada April 2022 silam, petugas intelijen Iran menangkap tiga orang yang mereka katakan adalah anggota kelompok yang terkait dengan Mossad. Tidak jelas apakah orang yang dieksekusi adalah salah satu dari mereka.

Berita Rekomendasi

Iran dan Israel saling menuduh satu sama lain melakukan mata-mata dan melancarkan perang bayangan selama bertahun-tahun.

Israel memandang Iran sebagai ancaman terbesarnya dan berulang kali mengancam akan mengambil tindakan militer untuk mencegah Iran memperoleh senjata nuklir.

Iran membantah pihaknya sedang mencari senjata semacam itu dan berjanji akan memberikan tanggapan keras terhadap agresi apa pun.

Pada tahun 2020, Iran mengeksekusi seorang pria yang dihukum karena membocorkan informasi ke AS dan Israel tentang seorang jenderal terkemuka Garda Revolusi Islam yang kemudian terbunuh oleh serangan pesawat tak berawak AS di Irak.

Iran tidak mengakui Israel dan mendukung kelompok perlawanan anti-Israel di seluruh wilayah, termasuk Hizbullah dan Hamas.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas