Israel Kembali Temukan Terowongan Hamas, Sebut yang Terbesar di Gaza, Hamas Enggan Berkomentar
Israel kembali menemukan terowongan Hamas yang disebutnya sebagai yang terbesar di Gaza. Tapi, Hamas enggan berkomentar mengenai hal tersebut.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.com - Pasukan pertahanan Israel (IDF) kembali menemukan terowongan milik Hamas yang dibuat dari beton dan beso yang sangat besar.
Terowongan itu diduga dirancang untuk membawa mobil-mobil pejuang Hamas dari Gaza hingga ke perbatasan.
Diketahui, titik keluar terowongan itu berada di perbatasan Erez, antara Gaza dan Israel, 100 meter di selatan pos pemeriksaan, yang tersembunyi di dalam bukit pasir.
Terowongan tersebut membentang secara diagonal hingga kedalaman 50 meter dan memiliki tinggi serta lebar sekitar 3 meter, dilengkapi listrik.
Kepala Juru Bicara Militer Israel, Laksamana Muda Daniel Hagari, memperkirakan panjang terowongan itu adalah 4 kilometer, cukup untuk mencapai bagian uatara Kota Gaza, yang pernah menjadi jantung pemerintahan Hamas.
Baca juga: Sosok Yotam Haim, Sandera Hamas yang Tewas Ditembak Tentara Israel, Drummer Band Metal
"Itu adalah terowongan terbesar yang kami temukan di Gaza," kata Hagari, tanpa merinci apakah terowongan itu digunakan Hamas dalam serangan 7 Oktober 2023, dikutip dari Reuters.
"Jutaan dolar diinvestasikan untuk terowongan ini. Butuh waktu bertahun-tahun untuk membangunnya. Kendaaran bisa melewati terowongan ini," imbuh dia.
Sementara itu, Hamas tidak menanggapi permintaan Reuters atas temuan Israel itu.
Umumnya, terowongan Hamas yang diperlihatkan media oleh Hamas atau Israel, berukuran sempit dan rendah, dirancang untuk pergerakan satu barisan orang-orang bersenjata dengan berjalan kaki.
Tetapi, terowongan yang ditunjukkan Hagari ini memiliki poros yang terjun secara vertikal ke bawah.
Hagari juga memperlihatkan sebuah video yang memperlihatkan saudara laki-laki pemimpin Hamas Yahya Sinwar, Mohammed Sinwar, duduk di kursi penumpang sebuah kendaraan yang menurutnya melewati terowongan itu.
Terowongan Hamas diketahui telah menjadi tantangan bagi para insinyur Israel, karena khawatir bisa digunakan untuk menyembunyikan sandera yang ditahan.
Upaya Israel Membanjiri Terowongan Hamas
Pada Selasa (12/12/2023), Israel telah mulai membanjiri beberapa terowongan milik Hamas di Gaza menggunakan air laut, dalam upaya menghancurkan jaringan bawah tanah kelompok militan Palestina.
Seorang pejabat Amerika Serikat (AS), mengatakan Israel "dengan hati-hati menguji" metode tersebut "secara terbatas".
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.